Bukan hanya membahayakan kesehatan, polusi udara juga dapat membahayakan kulit wajah. Misalnya timbulnya tanda-tanda penuaan.
Tak hanya itu saja, polusi udara juga dapat menyebabkan warna kulit menjadi tidak rata hingga kanker kulit.
Polusi udara tidak hanya berasal dari asap knalpot dan asap industri. Tapi, juga bisa berasal dari pembangunan gedung, pembakaran, mobil bahkan PLTA.
Partikel polusi sangatlah kecil, sehingga dengan mudah masuk ke lapisan dermis. Ketika polusi masuk ke lapisan dermis, maka terjadilah peradangan pada kulit serta dehidrasi.
Untuk mencegah dampak dari polusi udara, bisa dengan melakukan perawatan kulit secara rutin, dan jangan pernah lupa membersihkan wajah habis keluar rumah.