Seorang transgender dari Pisanulok, Thailand bikin kaget banyak orang dengan transformasi dirinya. Dia yang dulu sering diejek karena penampilannya, kini berubah menjadi cantik.
Transgender bernama Bow (32) ini mengisahkan bahwa sejak kecil dia sudah akrab dengan bullying. Bahkan, keluarganya sendiri tak pernah mendukungnya.
Dilansir dari eva.vn, ayah Bow adalah seorang tentara dengan pemikiran tradisional. Ayahnya tidak akan pernah memberi restu kepadanya untuk menjadi gay.
Akhirnya, Bow kabur dari rumah di usia 16 tahun dan berusaha menafkahi dirinya sendiri. Hasil kerjanya kemudian ditabung untuk digunakan sebagai biaya operasi plastik.
Sayangnya, ketika uangnya sudah terkumpul cukup banyak, dia malah ditipu oleh mantan pacarnya. Bow kembali terpuruk di ekonomi yang sulit.
Tapi, dia tak menyerah. Dia kembali menabung dan kemudian pergi ke Bangkok untuk melakukan operasi plastik.
Perjuangannya kini terbayarkan dengan wajah yang cantik dan kulit putih. Penampilan barunya membuat banyak orang pangling dan kini memuji dirinya.
Penampilan baru ini juga membawa Bow menjadi konsultan kecantikan dengan gaji yang lebih baik. Dia juga bertemu dengan pria tampan yang 11 tahun lebih muda dari dirinya, Chu.
Chu tidak hanya tampan, tapi juga berasal dari keluarga kaya raya. Chu mengaku jatuh hati kepada Bow, sekalipun dia adalah transgender yang menjalani operasi plastik.
Setelah menjalin hubungan pacaran, Chu dan Bow akhirnya menikah dengan restu dari orang-orang terdekat.
“Saya seperti banyak istri lainnya, tahu bagaimana cara memasak, menjaga suami dan mertua saya. Saya dan dia sangat bahagia dan tidak pernah bertengkar. Mungkin karena kami saling mencintai, sehingga kami lebih sering menghargai,” kata Bow.
