Skin barrier adalah lapisan terluar kulit yang berperan penting untuk melindungi kulit dari masalah seperti infeksi, bahan kimia berbahaya, racun, hingga alergen. Lapisan epidermis kulit ini mampu untuk menjaga hidrasi dalam kulit wajah, sehingga menjadikan wajah tampak sehat.
Dikarenakan skin barrier merupakan lapisan terluar kulit, tak dapat dipungkiri, perannya sangat berat dalam menjaga wajah dari zat berbahaya secara langsung. Oleh karenanya, skin barrier ini umum sekali untuk mengalami kerusakan.
Jika skin barrier rusak, maka kulit akan rentan mengalami kondisi kering, kusam, iritasi, kemerahan, gatal-gatal, berjerawat, terjadi penuaan dini, hingga eksim.
Lantas, bagaimana cara memperbaiki skin barrier ketika rusak? Ulasan berikut akan menjadi jawabannya. Namun, beberapa penyebab skin barrier rusak yang perlu kamu ketahui terlebih dahulu.
Ragam Penyebab Skin Barrier Rusak
Biasanya, skin barrier rusak dapat terjadi karena faktor lingkungan atau tubuh itu sendiri, seperti kondisi cuaca tidak menentu, terpapar polusi udara dan sinar matahari secara langsung tanpa perlindungan sunscreen, bahan kimia dari produk skincare, terlalu banyak eksfoliasi, dan dapat pula karena faktor genetik.
Satu atau dua hal dari ragam penyebab skin barrier rusak tersebut dapat menjadi salah satu faktor skin barrier kamu rusak. Oleh karenanya, selalu perhatikan kondisi kulit hingga skincare yang dipakai agar skin barrier dapat terjaga kesehatannya.
Cara Memperbaiki Skin Barrier
Ketika skin barrier sudah terlanjur terjadi kerusakan, maka beberapa cara memperbaiki skin barrier ini bisa kamu lakukan.
1. Gunakan skincare secara minimalis
Memakai skincare adalah salah satu cara yang bisa kamu lakukan untuk menjaga kondisi kulit wajah agar tetap sehat. Namun, jika produk skincare yang digunakan terlalu banyak dan mengandung bahan aktif atau terlalu sering dilakukan eksfoliasi, maka dapat menyebabkan skin barrier rusak.
Untuk itu, terapkanlah skinminimalism atau mengurangi pemakaian jumlah skincare dan produk dengan banyak bahan aktif sekaligus. Gunakanlah rejimen skincare dasar saja, seperti pembersih wajah, toner, serum, pelembap, dan sunscreen. Ini dapat menjadi cara memperbaiki skin barrier secara alami.
2. Pakai pembersih wajah yang lembut
Cara memperbaiki skin barrier selanjutnya adalah dengan memakai pembersih wajah yang lembut.
Kandungan pembersih wajah yang memiliki banyak bahan aktif atau eksfoliator dapat membuat skin barrier semakin rusak. Oleh karna itu, hentikan dahulu penggunaan pembersih wajah dengan kandungan tersebut, dan gunakan yang lebih lembut.
Pembersih wajah yang mengandung antibakteri dan ceramide dapat membantu memperbaiki skin barrier dengan cara menghidrasi kembali kulit wajah. Selain itu, kandungan tersebut juga dapat berfungsi untuk mengatasi jerawat.
3. Fokus untuk hidrasi kulit
Salah sau komponen skin barrier adalah lapisan minyak. Ketika skin barrier rusak, seringkali lapisan minyak tersebut kekurangan hidrasi.
Untuk itu, kamu dapat menggunakan produk berbasis minyak atau bahan yang melembapkan seperti gliserin, panthenol atau hyaluronic acid untuk menjadi cara memperbaiki skin barrier wajah.
