Camila Cabello ungkapkan bahwa lockdown membantu ubah hidupnya setelah 9 tahun bekerja tanpa henti membuatnya alami burnout dan kecemasan. Selama satu tahun di masa pandemi, dia terus menjalani terapi untuk kesehatan mentalnya. Dimana, Camila Cabello juga mengatakan bahwa kekasihnya, Shawn Mendes juga membantunya melewati masa-masa tergelap dalam kehidupannya.
“Sebelum lockdown, saya kelelahan. Saya hidup dengan kecemasan yang sangat tinggi. Saya merasa seperti sedang berlari dengan kaki patah tetapi saya tidak benar-benar merasakannya,” ungkap Camila Cabello, mengutip Pagesix.
Selama mengalami burnout dan kecemasan, dia memberikan afirmasi pada dirinya sendiri bahwa dia baik-baik saja. Tetapi, dia sadar bahwa dia butuh bantuan profesional untuk kesehatan mentalnya. Di masa lalu, dia tidak punya waktu untuk berada di rumah atau jalin hubungan dengan seseorang, tidak punya waktu untuk membuat dirinya sehat dan bahagia. Dia terus bekerja tanpa henti dan merasa tidak baik-baik saja. Tetapi, dia tetap melakukan pekerjaannya.
"Saya tidak akan pernah melakukan hal seperti itu sekarang. Jika saya merasa seperti itu lagi, saya hanya akan mengatakan, 'Maaf, teman-teman'. Saya tahu sekarang saya harus menjaga diri saya sendiri. Tidak ada yang akan tahu kapan saya telah mencapai batas selain saya, jadi saya harus menjaga diri saya sendiri dengan cara itu," jelasnya.
Tetapi di sisi lain, Camila mengatakan bahwa kesuksesan itu datang dengan harga yang maha. Dia harus mengalami kecemasan sejak remaja. Dia pun bekerja dengan kecepatan yang sangat tinggi sejak berusia 15 tahun, jadi sejak itu dia tak pernah mendapat kesempatan untuk hidup tanpa tekanan.
“Saya telah belajar banyak tentang keseimbangan, tentang mengatakan tidak pada hal-hal tertentu karena lebih baik bagi saya untuk memiliki jam terapi dan bertemu teman-teman saya. Ini penting agar diri saya tidak sampai kelelahan," lanjutnya.
Setahun terakhir, Camila Cabello menjalani terapi dan telah merasa jauh lebih baik. Hubungannya dengan Shawn Mendes sejak 2019 juga membantunya hidup dengan mental yang lebih sehat.
