Udara yang buruk hanya akan membahayakan kesehatan secara keseluruhan bahkan termasuk membahayakan kulit, sehingga tanda penuaan dini muncul lebih awal.
Meski kita sudah melakukan perawatan dengan optimal tapi jika kita tidak melindungi kulit dari polusi, tetap saja perawatan yang kamu gunakan tidak akan bekerja dengan baik.
Dilansir dari Times of India, banyak penelitian yang menunjukkan bahwa orang yang tinggal di daerah yang tercemar memiliki hidrasi kulit dan fungsi pelindung kulit yang jauh lebih buruk.
Itu artinya polusi udara dan indeks kualitas udara yang buruk dapat berdampak negatif pada kulit kita dan menyebabkan perburukan Comedone, komedo, komedo putih, jerawat dan juga diyakini menyebabkan warna kulit tidak merata, pigmentasi dan penuaan dini pada kulit.
Kulit bersentuhan langsung dengan polutan dan partikel di udara yang dapat mengganggu fungsi pelindung kulit dan dapat menyebabkan stres oksidatif, dan peradangan.
Nah, berikut ini efek lain dari polusi pada kulit:
- Menghilangkan semua minyak alami dari kulit
- Debu membentuk lapisan di atas kulit dan membuat pori-pori tersumbat.
- Panas matahari pada siang hari sangat berbahaya karena sinar ultra violet dari matahari dapat menyebabkan kanker, ruam dan penyakit.
- Polusi dapat menyebabkan berbagai penyakit kulit dan ruam.
- Polusi dapat membuat kulit terlihat kusam karena menghilangkan oksigen.
- Polusi membuat kulit kasar.
- Polusi membuat kulit menjadi cokelat, yang tidak bisa hilang begitu saja.
