7 Mitos Kecantikan yang Perlu Kamu Ketahui dari Para Ahli

- Sabtu, 25 Maret 2023 | 14:00 WIB
Kecantikan (Freepik)
Kecantikan (Freepik)

Dunia kecantikan tak henti-hentinya menawarkan segala alternatif, tips dan trik, serta cara yang perlu atau jangan dilakukan untuk membuat penampilan kita lebih menawan. 

Informasi-informasi tersebut bisa didapatkan melalui unggahan media sosial yang kini serba cepat. Tak ayal, bila banyak penonton cenderung mengikuti hal-hal tersebut sebelum mencari tahu lebih lanjut.

Termasuk dengan beberapa mitos kecantikan di bawah ini yang tak jarang dilakukan oleh para perempuan padahal tidak sepenuhnya benar demikian. Penasaran? Simak penjelasannya dari para ahli.

Deretan Mitos-mitos Kecantikan

1. Mitos: Mencukur akan membuat bulu tumbuh lebih lebat

-
Mencukur bulu (Freepik)

Sering mendengar mitos mencukur bulu akan membuatnya lebih lebat ketika tumbuh? Faktanya, mencukur tidak akan membuat bulu tumbuh lebih tebal, lebih cepat, atau lebih gelap. 

Pertumbuhan rambut sebenarnya dikendalikan oleh folikel. Sementara mencukur, tidak memengaruhi folikel atau pola pertumbuhan apa pun. Bulu mungkin terlihat lebih pendek karena pisau cukurnya memotong rambut di bagian yang paling tebal sehingga pada saat tumbuh kesannya tebal karena ujungnya tidak runcing alami. 

Menurut Dr. Sandy Skotnicki, MD, direktur pendiri Bay Dermatology Centre dan asisten profesor di University of Toronto mencukur bulu sebaiknya dilakukan setelah mandi, di mana kulit lebih hangat dan pori-pori sedang terbuka, serta bulu-bulunya lebih lembut. 

Baca Juga: Bibir Kering dan Pecah-Pecah saat Puasa? Simak 7 Cara Mengatasinya!

2. Mitos: Pori-pori dapat dikecilkan secara permanen

-
Pori-pori (Freepik)

Menurut Doris Day, MD, profesor dermatologi klinis di New York University Medical Center dan penulis buku Forget the Facelift, pori-pori membesar karena penyumbatan terus-menerus dan paparan sinar matahari. Sehingga tidak ada cara untuk menghilangkannya.

Tapi ini bisa diatasi secara ilusi optik melalui penggunaan complexion. Dr. Day juga mengatakan bahwa ukuran pori-pori ditentukan oleh genetik dan perawatan wajah. Bila sedang berjerawat, maka pori akan membesar atau bila tidak merawat wajah dengan baik.

3. Mitos: Kulit berminyak tidak butuh moisturizer

-
Moisturizer (Freepik)

Kelembapan adalah hal yang wajib bagi semua tipe kulit, termasuk kulit berminyak. Kebanyakan orang mengira bahwa moisturizer memperparah kulit berminyak mereka dan merasa bahwa kulit yang berminyak sudah terhidrasi.

Ini yang membuat orang dengan kulit berminyak melewatkan pelembab, yang mana akan memperparah produksi sebum untuk mengimbanginya. Inilah mengapa kunci untuk menyeimbangkan produksi minyak berlebih adalah dengan light moisturizer.

Halaman:

Editor: Administrator

Tags

Terkini

4 Manfaat Menggunakan Masker Rambut Secara Rutin

Rabu, 17 April 2024 | 12:30 WIB

7 Cara untuk Cegah Bibir Kering dan Pecah-pecah

Senin, 15 April 2024 | 09:00 WIB
X