Seorang pria berusia 54 tahun dilaporkan berhasil temukan anting emas berusia ribuan tahun telah di Denmark. Mereka mengklaim bahwa anting ini telah diberikan oleh Kaisar Bizantium kepada kepala suku Viking 1.000 tahun yang lalu.
Mengutip Daily Mail, anting emas tersebut ditemukan di sebuah lapangan dekat Bovling, Jutland Barat, Denmark dengan memakai alat pendeteksi logam. Anting ini pun ditemukan oleh seorang pria bernama Frants Fugl Vestergaard berusia 54 tahun. Melihat hal itu, dia memberikan komentarnya.
“Anda selalu mendambakan untuk menemukan sesuatu yang indah, penemuan top, dan kemudian Anda tiba-tiba memilikinya di tangan Anda. Ini benar-benar tidak terbayangkan,” ungkapnya dalam pernyataan resminya kepada Museum Nasional.
Diperkirakan anting ini pada awalnya dibuat di Bizantium atau Mesir dan merupakan bukti potensial bahwa Viking mempunyai koneksi di sekitar Mediterania. Kini anting itu tengah dipamerkan di pameran Viking di Museum Nasional Denmark, Togtet.
Para ahli sejauh ini tidak dapat menemukan anting serupa yang mungkin pasangan dari anting itu. Melihat hal itu, inspektur di Museum Nasional Denmark, Peter Pentz memberikan komentarnya.
“Ini benar-benar unik bagi kami, kami hanya tahu 10 sampai 12 spesimen lain di seluruh dunia dan belum pernah ditemukan di Skandinavia sebelumnya,” ungkapnya kepada Daily Mail.
“Kami berharap menemukan perhiasan yang begitu bagus dan tidak ternilai harganya seperti ini bersama dengan harta emas yang besar atau di makam kerajaan, bukan di sembarang ladang di Bøvling,” jelasnya.
