Kekaisaran Jepang Adopsi Anak Laki-laki guna Teruskan Tahta Kerajaan

- Kamis, 9 September 2021 | 13:18 WIB
Jepang. (photo/Ilustrasi/Pexels/Aleksandar Pasaric)
Jepang. (photo/Ilustrasi/Pexels/Aleksandar Pasaric)

Berbeda dengan sejumlah negara Eropa, keluarga kerajaan Jepang masihlah menganut aturan tradisional, termasuk dengan pemegang tahta haruslah seorang pria. Karena itu, mereka kekurangan pangeran untuk dijadikan kaisar terlebih seorang putri harus menikah dengan bangsawan jika ingin mempertahankan statusnya. 

Sebagai solusi, kini seorang pangeran Jepang tengah direncanakan untuk mengadopsi anak laki-laki agar kekaisaran tidaklah punah. Dilaporkan, jika seorang pangeran berencana mengadopsi anak lelaki di usianya yang sudah ke-85 tahun. Ini dilakukan untuk selamatkan keluarga kerajaan karena berdasarkan aturan, hanya seorang anak lelaki dari kaisar laki-laki yang boleh naik tahta.

Tetapi, sayangnya kini hanya ada empat pria dalam keluarga kaisar Naruhito dan semuanya sudah berusia lebih dari 55 tahun. Khawatir akan punahnya keluarga kerajaan karena kurangnya anak lelaki pun buat pemerintah Jepang berencana mengubah aturan. Mereka pun dikatakan memperbolehkan kerajaan mengadopsi anak. Karena itu, Pangeran Hitachi pun diizinkan mengadopsi anak lelaki. Sayangnya, rencana itu malah mengundang kritik. 

Sebuah jajal pendapat dilakukan dan publik sayangkan perubahan aturan itu. Pemerintah malah mendapatkan kritikan karena bukannya mengizinkan wanita menjadi kaisar. Detail mengenai usaha untuk adopsi anak lelaki belum dikonfirmasi, tetapi sejumlah agensi berita telah meluncurkan laporan. 

Seperti dengan Kyodo yang menyampaikan bahwa para pakar yang tergabung dengan panel menyarankan Pangeran Hitachi dan istrinya yaitu Hanako sebagai kandidat utama untuk mengadopsi. Tetapi, anak yang diadopsi tentu tidak boleh sembarangan. Mereka hanya boleh mengangkat anak keturunan aristokrat atau keluarga kerajaan untuk mempertahankan darah biru.

Artikel Menarik Lainnya:

Editor: Administrator

Tags

Terkini

4 Manfaat Menggunakan Masker Rambut Secara Rutin

Rabu, 17 April 2024 | 12:30 WIB

7 Cara untuk Cegah Bibir Kering dan Pecah-pecah

Senin, 15 April 2024 | 09:00 WIB
X