Industri Fashion Modest Lokal Diminta Berbenah, Didorong Cari Strategi Tembus Pasar Global

- Rabu, 22 Februari 2023 | 08:00 WIB
Fashion Show Brand Lokal KAMI. (Indozone/Arvi Resvanty)
Fashion Show Brand Lokal KAMI. (Indozone/Arvi Resvanty)

Pemerintah mendorong agar brand dan desainer fashion modest lokal terus berbenah guna bisa menembus pasar global. Hal tersebut diungkapkan oleh Direktur Jenderal Pengembangan Ekspor Nasional (Dirjen PEN) Kementerian Perdagangan, Didi Sumedi.

Ia menyebutkan hal tersebut terus didorong oleh pemerintah guna fashion modest lokal bisa mewujudkan Indonesia sebagai kiblat fashion muslim dunia pada 2024.

"Memperhatikan pasar yang cukup besar diiringi persaingan semakin ketat, tentunya industri, brand, dan desainer Indonesia harus berbenah," ucap Didi dilansir ANTARA, Rabu (22/2/2023).

Baca Juga: Sandiaga Uno Yakin Indonesia Mampu Jadi Kiblat Fashion Muslim Dunia 2024

Menurut Didi, fashion muslim dan modest di pasar global sangat bervariasi dengan mempertimbangkan perbedaan selera, budaya masing-masing negara, serta berbagai faktor lainnya.

Untuk itu, ia mengatakan, pelaku usaha perlu meningkatkan pemahaman terkait market intelligence negara tujuan ekspor baik dari aspek selera negara tujuan, tren desain, penentuan harga, pemenuhan standar produk, serta regulasi yang berlaku di negara tujuan ekspor.

Kemudian, pelaku usaha juga perlu meningkatkan kemampuan internal seperti penguatan kemampuan bisnis dan kapasitas produksi, serta memperkuat jejaring bisnis.

"Jejaring ini mulai dari jejaring bahan baku, misalnya dengan industri tekstil, jejaring distribusi dan logistik, buyer internasional, ritel domestik dan mancanegara, termasuk juga memiliki jejaring dengan berbagai kalangan pecinta fesyen, komunitas, blogger, serta influencer," ujar Didi.

Lebih lanjut, Didi mengatakan pelaku usaha juga perlu menyusun strategi promosi dan penetrasi pasar yang tepat termasuk dalam hal pemilihan produk dan pasar, serta aktif dalam berbagai acara fashion internasional secara berkesinambungan.

"Dalam hal daya saing, pelaku usaha juga dapat memanfaatkan berbagai perjanjian perdagangan yang telah dilakukan oleh Indonesia dengan berbagai negara mitra dagang," tambah Didi.

Baca Juga: Brand Lokal Kami. Luncurkan Koleksi Slavia, Terinspirasi dari Planet Venus

Menurut Didi, Indonesia sebenarnya sudah mampu membuktikan bahwa brand fesyen lokal sudah sangat layak untuk masuk ke pasar internasional, mengingat banyaknya brand fashion lokal yang berpartisipasi di ajang internasional.

"Ini adalah sinyal baik atau lampu hijau bahwa brand fesyen Indonesia layak masuk ke pasar internasional, sehingga di 2024 nanti kita cukup percaya diri mendeklarasikan bahwa Indonesia adalah kiblat fesyen muslim dunia," ujarnya.

Kementerian Perdagangan sendiri dikatakan Didi serius melakukan berbagai upaya untuk mengembangkan industri fesyen termasuk fesyen modest di Indonesia. Salah satu upayanya adalah melalui Jakarta Muslim Fashion Week (JFMW) yang digelar sejak 2021.

Halaman:

Editor: Edi Hidayat

Tags

Terkini

Manfaat Rosemary Oil sebagai Perawatan Rambut

Rabu, 24 April 2024 | 13:49 WIB

4 Manfaat Menggunakan Masker Rambut Secara Rutin

Rabu, 17 April 2024 | 12:30 WIB

7 Cara untuk Cegah Bibir Kering dan Pecah-pecah

Senin, 15 April 2024 | 09:00 WIB
X