Sebelum mendaki gunung, kamu harus persiapkan dulu jaket yang dibutuhkan untuk menghadapi kondisi cuaca yang berubah-ubah. Umumnya, jaket gunung dibagi menjadi tiga, yaitu warm up, waterproof dan windproof.
Masing-masing jaket ini mempunyai fungsi yang berbeda-beda. Jadi supaya tidak salah pilih, simak dulu penjelasannya berikut ini.
1. Jaket Warm Up
Apabila kamu mendaki gunung di musim kemarau, gunakanlah jenis jaket warm up. Mendaki di musim kemarau biasanya akan jauh lebih dingin.
Nah jaket ini sangat cocok dipakai, karena terbuat dari bahan wol yang mampu menghangatkan tubuhmu.
2. Jaket Waterproof
Sesuai dengan namanya, waterproof memiliki arti anti air. Jenis jaket ini mempunyai lapisan tahan air, sehingga tidak mudah masuk ke tubuh.
Kamu tidak perlu takut kehujanan ketika mendaki, kalau sudah memakai jaket waterproof.
3. Jaket Windproof
Kalau jenis jaket yang satu ini memiliki arti tahan angin. Jaket waterproof dan windproof ini memang agak mirip. Namun bedanya, lapisan jaket windproof lebih licin.
Tidak hanya untuk naik gunung saja, jaket windproof juga bisa kamu pakai ketika traveling naik motor. Tak perlu takut masuk angin.
Nah, itulah jenis-jenis jaket gunung yang perlu kamu ketahui. Jangan salah pilih lagi, ya.