Gelar Miss Universe tahun 2019 jatuh kepada Miss South Africa, Zozibini Tunzi. Dalam babak tiga besar, Zozibini bersaing dengan dua Miss Universe dari Puerto Rico dan Mexico.
Di dalam grand final Miss Universe 2019 yang digelar di Georgia, Atlanta, Amerika Serikat, Zozibini berhasil memukau para juri dan penonton dengan penampilan dan jawabannya yang menawan. Sejak final, Zozibini sebenarnya sudah mencuri perhatian juri.
Dalam babak tiga besar itu, Zozibini diminta untuk memberikan pendapatnya tentang apa yang harus diajarkan kepada perempuan muda. Dengan tegas, Zozibini menjawab bahwa kepemimpinan lah yang harus diajarkan untuk perempuan muda. Sontak saja, jawaban cerdas dari Zozibini ini mendapatkan tepuk tangan dari para juri dan penonton.
"Aku pikir hal paling penting yang harus diajarkan pada perempuan muda sekarang adalah kepemimpinan. Itu adalah sesuatu yang selama ini kurang pada perempuan muda dan wanita untuk waktu yang lama bukan karena kami tidak mau tapi apa yang lingkungan inginkan untuk wanita. Aku pikir kami adalah makhluk paling kuat di dunia dan kami seharusnya diberikan kesempatan dan itu lah yang seharusnya kita ajarkan kepada perempuan muda untuk mengambil ruang. Tidak ada yang lebih penting dari pada mengambil ruang dalam lingkungan dan melibatkan diri kalian," imbuh Zozibini.
Zozibini sendiri menyebut dirinya sebagai seorang aktivis. Salah satu masalah yang menjadi sorotannya ialah menentang kekerasan berdasarkan gender. Selain itu, Zozibini cukup aktif dalam berbagai kampanye termasuk di media sosial.
"Dia telah mendedikasikan kampanye media sosialnya untuk mengubah naratif mengenai stereotipe terkait gender. Dia sangat bangga mengadvokasikan kecantikan natural dan mendukung wanita untuk mencintai diri mereka sendiri," isi biografi Zozibini, dalam situs Miss Universe.
Perjalanan karier Zozibini
Wanita kelahiran 18 September 1993, di Tsolo, Eastern Cape, Afrika Selatan ini memutuskan untuk pindah ke Cape Town dan tinggal di pinggiran Gardens. Di sini, Zozibini menuntut ilmu di Cape Peninsula University of Technology. Tahun 2018, ia berhasil meraih gelar sarjana dalam bidang hubungan masyarakat dan image management.
Sejak saat itu, Zozibini melanjutkan langkahnya untuk ikut kontes kecantikan. Awalnya, Zozibini terpilih jadi salah satu dari 35 semifinalis teratas. Beruntungnya, langkah Zozibini berlanjut hingga terpilih menjadi salah satu dari 16 finalis pada 11 Juli lalu.
Setelah terpilih, Zozibini kemudian berkompetisi di Miss Afrika Selatan 2019 di Pretoria pada 9 Agustus. Setelah melalui beberapa tahap, hingga akhirnya keluar sebagai pemenang. Zozibini lalu melanjutkan langkahnya untuk berlaga di Miss Universe 2019. Sebelum Zozibini, Afrika Selatan juga pernah menyabet gelar juara Miss Universe 2017, yang dipersembahkan oleh Tamaryn Green.
Sementara itu, posisi kedua Miss Universe tahun 2019 diraih oleh Miss Puerto Rico, Madison Anderson (24). Sedangkan posisi terakhir dipegang oleh Miss Mexizo, Sofia Aragon (25).
Di sisi lain, ajang Miss Universe 2019 menjadi tahun pertama bagi Indonesia sejak 2013, karena dapat masuk ke babak top 10 Miss Universe 2019. Indonesia sendiri diwakili oleh Frederika Alexis Cull. Sayangnya, langkah Frederika harus terhenti di babak top 5.
Ajang bergengsi ini sendiri diikuti oleh para wanita dari 90 negara yang disiarkan secara langsung pada Minggu (08/12/19).
