Rambut merupakan mahkota berharga untuk wanita maupun pria. Memiliki rambut yang sehat, lembut dan mudah diatur tentu menjadi dambaan setiap kalangan.
Banyak kaum hawa sering menggunakan catokan untuk mendapatkan hasil rambut yang sempurna, namun malah harus berakhir dengan rambut yang kasar hingga rusak. Tak jarang dari para wanita tidak menyadari apa sesungguhnya yang membuat rambut jadi rusak ketika sedang catokan. Wah, apa ya penyebabnya?
Oleh karena itu, dr. Shakti Indraprasta, SpKK dari NMW Clinic pada saat ditemui dalam acara NMW Press Event #ifeelcool, memberikan penjelasan terkait penyebab utama dari rusaknya rambut akibat catokan.
"Kalau pakai catokan, gunakan yang heat nya itu seminimal mungkin, jangan ambisius yang langsung tinggi, pakai serendah mungkin, beri jarak 20-30cm pada saat pemakaian catokan," ungkap Dr.Shakti dikutip oleh Indozone pada saat sesi wawancara dalam acara Press Event #ifeelcool di Kawasan Kebayoran Baru, Jakarta Selatan. (22/7/2022)
Menurutnya, suhu tinggi pada catokan yang diaplikasikan langsung ke rambut merupakan penyebab utama kerusakan rambut ketika menggunakan catokan. Dalam pernyataannya tersebut, ia memberi tips agar menggunakan catokan dari suhu rendah terlebih dahulu. Pemberian jarak menyatok rambut juga disarankan tidak terlalu dekat, yakni dengan jarak 20-30cm.
Tak hanya itu, dr.Shakti juga mengungkapkan bahwa menyatok hingga menggunakan pengering rambut dalam keadaan rambut yang basah adalah kesalahan yang paling sering dilakukan.
"Catokan jangan dipakai ketika rambut masih basah, itu kesalahan yang paling sering, ketika rambut masih basah udah pake hairdryer, catokan, itu ga boleh ya sebenarnya. Harus tunggu setengah kering dulu," ujar dr.Shakti pada kesempatan yang sama.
Gak cuma catokan, kamu juga perlu perhatikan ketika akan menggunakan hair dryer untuk mengeringkan rambut ketika masih basah.
Nah sekarang kamu sudah tahu dong apa yang harus kamu hindari ketika akan menyatok rambut? Jangan lupa juga untuk gunakan vitamin rambut ya, agar rambut kamu tetap sehat!
