Kini Naik Roller Coaster di Jepang Tak Boleh Teriak- teriak

- Sabtu, 30 Mei 2020 | 13:59 WIB
Ilustrasi naik roller coaster sambil berteriak. (Pixabay)
Ilustrasi naik roller coaster sambil berteriak. (Pixabay)

Sejumlah operator taman hiburan di Jepang mengeluarkan panduan bagaimana tetap beroperasi dengan aman di tengah pandemi virus corona. Salah satunya adalah dengan melarang pengunjung roller coaster untuk teriak-teriak selama bermain.

Dikutip dari AFP, ada berbagai rekomendasi panduan bagaimana tetap aman di taman hiburan di tengah pandemi. Seperti selalu memakai masker dan tidak mengeluarkan suara kencang ketika menaiki roller coaster atau wahana sejenisnya.

Setan-setan bercandaan yang berada di rumah hantu diharuskan untuk menjaga jarak aman. Staf taman bermain, hingga mereka yang memakai kostum maskot tidak diperkenankan untuk berjabat tangan dengan pengunjung.

Selain itu, wahana pertarungan antara pahlawan super tidak boleh membuat penonton heboh dan berteriak yang berpotensi dapat mengeluarkan doplet penyebar virus.

Lalu pada wahana virtual reality belum bisa dioperasikan kecuali menggunakan kacamata khusus yang sudah didisinfeksi. Para pedagang makanan dan mainan dilarang untuk memajang barang sampel yang bisa disentuh, dimainkan, atau dimakan banyak orang.

"Panduan ini takkan membuat infeksi betul-betul hilang, tapi mengurangi risiko penularan," kata seorang operator taman hiburan.

Artikel Menarik Lainnya:

Editor: Administrator

Rekomendasi

Terkini

5 Rekomendasi Penginapan di Sumba Timur, NTT

Selasa, 23 April 2024 | 20:50 WIB

7 Tips Memilih Hotel untuk Liburan Bersama Keluarga

Minggu, 14 April 2024 | 13:10 WIB
X