Pindah keyakinan bukanlah sesuatu keputusan yang mudah. Tapi pramugari cantik asal Malaysia, Nur Elisha Zulaikha mantap masuk Islam usai antar jamaah umrah.
Nur Elisha Zulaikha yang bekerja sebagai pramugari disalah satu maskapai Malaysia membagikan kisahnya yang memutuskan mualaf dua tahun lalu.
Dilihat dari akun YouTube Jubah Islam, Elisha sejak remaja sudah memiliki ketertarikan dalam Islam. Mulai suka kenakan baju kurung saat sekolah.
Baca juga: Waduh! Pramugari Cantik Ini Salto saat Menutup Loker Kabin Pesawat
Saat SMA, Elisha mengaku ketika melihat teman-teman muslim dia merasa sangat tenang. Dari situlah Elisha mulai sering pakai baju kurung.
Elisha tidak pernah mengira kalau dirinya akan pindah agama. Karena dia anak tunggal.
Setelah tamat sekolah, Elisha bekerja menjadi seorang pramugari. Di usia ke 21 tahun, Elisha terpilih untuk mengantar penerbangan jamaah umrah ke Mekkah.
"Karena beda agama, saya mencari informasi tentang pakaian dan warna yang cocok untuk dikenakan di Mekkah. Selain Google saya juga tanya teman-teman muslim," kata Elisha.
Saat berada di tanah suci Elisha mengaku sangat damai. Seiring waktu berjalan Elisha bertemu dengan seorang pria Islam yang ingin memperistrinya.
Namun saat itu dia tidak tahu bagaimana cara memberitahu kepada orang tuanya soal hubungan yang mereka jalani. Elisha kemudian mulai memberanikan diri memberitahu ibunya kalau dia ingin pindah ke agama Islam.
Saat itu Elisha meyakinkan ibunya dengan mengatakan bahwa hubungan keluarga tidak akan berubah, selain tata cara solat dan cara makan.
Setelah memberitahu ibunya soal keinginannya pindah agama Islam, dia kemudian memberitahu ayahnya. Sempat khawatir ditentang, tapi jawaban ayah Elisha justru membuatnya semakin yakin dengan Islam.
Baca juga: Dear Pramugari/Pramugara, Ada Pesan Nih dari Ridwan Kamil
Pasalnya ayahnya yang tegas, bukan malah melarang keinginannya pindah agama, tapi ayahnya justru mengatakan kepada Elisha jika ingin masuk Islam jangan berhenti belajar Islam, harus terus cari ilmu jangan mempermainkan Islam.
