Ryokan atau penginapan bergaya tradisional Jepang, jadi salah satu magnet wisata Negeri Sakura. Ryokan ada di seluruh Jepang. Salah satu yang paling terkenal adalah Nishiyama Onsen Keiunkan, di prefektur Yamanashi.
Nishiyama Onsen Keiunkan sudah berusia 1318 tahun, tapi masih terawat dengan baik. Ada 30 ryokan dengan pilihan view berbeda, yaitu gunung, sungai dan lembah.
Nishiyama Onsen Keiunkan didirikan oleh Fujiwara Mahito, putra ajudan Kaisar Tenji. Penginapan yang mulai beroperasi tahun 705 ini, menyandang predikat sebagai hotel tertua di dunia, versi Guinness World Records.
Berasa Nginap di Rumah Nobita
Seperti rumah tradisional Jepang pada umumnya, ryokan didominasi kayu dan bambu. Lantainya beralaskan tatami, tikar dari jerami padi. Tatami membuat ryokan hangat di musim dingin dan sejuk di musim panas.
Bermalam di ryokan, serasa menginap di rumah Nobita dan Doraemon. Karakteristiknya serupa. Satu ruang, multifungsi. Bisa jadi ruang tamu, ruang makan sekaligus kamar tidur. Setiap ryokan juga dilengkapi genkan, tempat melepas alas kaki.
Kamu bisa merasakan tidur di atas lantai menggunakan futon, tempat tidur khas Jepang. Futon sangat ringkas dan nyaman. Setelah digunakan, futon dilipat dan disimpan dalam oshire atau ruang penyimpanan, bersama barang-barang lainnya.
Onsen dengan Volume Air Terbesar di Dunia
Selagi menginap, kamu wajib banget mencoba mandi di onsen. Hotel ini memanfaatkan empat sumber mata air panas alami yang berbeda. Airnya kaya mineral, seperti sodium, kalsium nitrat dan klorida.
Onsen di hotel ini memiliki volume air terbesar di dunia. Tahun 2005, hotel menggali sumber air panas yang lebih dalam, sekitar 888 meter. Saat pompa dioperasikan, bisa menghasilkan air panas sebanyak 1.630 liter per menit!
Ada dua indoor onsen dan empat rotenburo alias outdoor onsen. Kamu bisa pilih mau yang private atau gabung dengan tamu lain. Sebelum berendam, setiap orang wajib mandi terlebih dulu dan melepas seluruh pakaian saat berada di kolam onsen. Tradisi berendam di air panas sudah ada di Jepang sejak ribuan tahun lalu.
“Leluhur saya yang menemukan onsen. Zaman dahulu tidak ada obat-obatan. Jadi warga datang ke onsen, untuk mengobati berbagai penyakit. Itulah alasan berdirinya hotel sekaligus onsen ini,” ujar Yuji Fukasawa, pemilik Hotel Nishiyama Onsen Keiunkan.
Kuliner Legendaris
Puas berendam di onsen, saatnya manjakan lidah dan perut dengan Mountain Kaiseki Banquet, yaitu jamuan makan malam yang menggunakan bahan-bahan dari pegunungan dan sungai. Menu yang dihidangkan setiap musim, berbeda. Karena hanya menggunakan bahan-bahan segar.
Seperti kuliner Jepang lainnya, masakan di hotel ini juga minim bumbu, demi mempertahankan cita rasa asli bahan masakan. Tapi rasanya dijamin lezat. Teknik penyajiannya juga unik. Semua terhidang cantik, sehingga lidah dan mata sama-sama dimanjakan.
