Selama pandemi Corona, banyak kapal pesiar yang menganggur di tengah laut. Alhasil, Carnival Corporation sebuah perusahaan pelayaran besar berencana untuk pensiunkan 6 armadanya bulan lalu.
Salah satunya yang bernama Costa Victoria yang sudah berusia 23 tahun. Lantas bagaimana nasib kapal pesiar tua itu nantinya?
Dihimpun dari berbagai sumber, kapal pesiar yang sudah tua itu akan dijual ke operator yang lebih kecil dan akan diganti namanya. Kapal pesiar ini akan dipermak lagi dan bisa beroperasi hingga beberapa tahun kemudian.
Beberapa di antaranya akan dipotong-potong di Gadani, Pakistan atau di Alang, India. Sebelum masuk ke galangan pembongkaran kapal, operator akan mengambil barang-barang berharganya lebih dulu. Kemudian, kru kecil berjumlah 50 orang akan pergi membawanya ke India atau Pakistan.
Setelah itu pembongkaran kapal dimulai sepenuhnya. Prosesnya sangat berisiko bagi pekerja maupun lingkungan sekitar galangan kapal. Semua furnitur yang masih tersisa akan dijual di pasar lokal.
Baja badan kapal akan dipotong dan sangat berbahaya, hasilnya ada yang digunakan sebagai bahan konstruksi. Pada akhirnya, kapal pesiar akan selalu diperbaharui secara berkala untuk mengganti mesin dan interiornya.
