Dinas Pariwisata Daerah Istimewa Yogyakarta (DIY) menyarankan kepada 15 ribu pelaku wisata di level provinsi untuk mendapatkan vaksinasi dosis ketiga (vaksin booster).
Hal itu disampaikan oleh Kepala Dinas Pariwisata DIY Singgih Raharjo.
"Karena pelaku pariwisata merupakan garda terdepan untuk pertumbuhan dan pemulihan ekonomi," kata Singgih, Kamis (13/1/2022), dikutip dari Antara.
Vaksin ketiga ini, kata Singgih, perlu disuntikkan kepada para pelaku wisata agar kemungkinan terpapar COVID-19 semakin kecil, terutama mengingat varian Omicron yang semakin menyebar sementara wisata Jogja mulai ramai kembali.
Singgih berharap pelaku pariwisata segera mendapatkan giliran, mengingat penyuntikan vaksin penguat di DIY sudah dimulai sejak Kamis (13/1/2022) dengan memprioritaskan lansia, pelayan publik, serta tenaga pendidik.
"Datanya sebetulnya sudah siap. Data dosis satu dan dua tinggal kami ajukan ke Dinkes," kata Singgih.
Menurut Singgih, total ada 32.000 lebih pelaku wisata di DIY telah mendapatkan suntikan vaksin COVID-19 dosis pertama dan kedua.
Belasan ribu pelaku wisata yang diusulkan tersebut, mulai dari pelaku wisata yang tergabung dalam asosiasi, destinasi wisata, hingga industri pariwisata.
"Teman-teman di destinasi wisata yang berada di kabupaten/kota mungkin mereka kami sarankan untuk mendatangi fasilitas kesehatan setempat," ujar Singgih.
Perlunya vaksin COVID-19 dosis ketiga ini menimbulkan pertanyaan: kapan Pandemi COVID-19 akan berakhir?
Artikel Menarik Lainnya:
- Kronologi Penangkapan Ardhito Pramono, Ditangkap Saat Asyik Pakai Ganja
- Jadi Tersangka Narkoba, Ardhito Pramono Terancam 4 Tahun Penjara
- Ini Pengakuan Ardhito Pramono Usai Diciduk Polisi Terkait Narkoba
