Masa Penutupan Candi Borobudur, Prambanan dan Ratu Boko Diperpanjang

- Rabu, 22 April 2020 | 10:59 WIB
Petugas Balai Konservasi Borobudur (BKB) menyemprotkan cairan disinfektan di candi Borobudur Magelang, Jawa Tengah, Senin (16/3). (ANTARA FOTO/Anis Efizudin)
Petugas Balai Konservasi Borobudur (BKB) menyemprotkan cairan disinfektan di candi Borobudur Magelang, Jawa Tengah, Senin (16/3). (ANTARA FOTO/Anis Efizudin)

PT TWC selaku pengelola Candi Borobudur, Prambanan dan Ratu Boko kembali memperpanjang masa penutupan kawasan wisata candi yang dimulai pada 22 April hingga 13 Mei mendatang.

"Penutupan pelayanan di TWC ini dengan mempertimbangkan kondisi di wilayah Provinsi Jawa Tengah dan DIY yang masih memberlakukan kondisi tanggap darurat Pandemi COVID-19. Serta merujuk pada peraturan yang dikeluarkan oleh Direktorat Jenderal Kebudayaan, Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan Republik Indonesia," demikian yang disampaikan Direktur Utama PT TWC, Edy Setijono dalam keterangan resminya.

Penutupan ini dilakukan sebagai upaya membantu pemerintah untuk fokus dalam penanganan wabah virus corona. Selai memperpanjang masa penutupan, PT TWC juga memberlakukan Work From Home bagi karyawannya.

"Kami amat mendukung upaya pemerintah dalam menanggulangi wabah COVID-19 di tengah masyarakat. Kita lakukan upaya pencegahan serta ikut meringankan beban masyarakat yang terkena imbas wabah ini dengan memberikan bantuan sembako. Selain itu, untuk menghargai jasa tenaga medis, PT TWC juga memberikan bahan pangan serta vitamin dan suplemen makan untuk menunjang tugas berat mereka dalam merawat pasien COVID-19 ini," kata dia.

Untuk mempercepat dalam upaya memutus rantai penularan virus corona, PT TWC mengeluarkan surat edaran yang diperuntukkan bagi karyawannya untuk tidak bepergian ke luar daerah atau mudik dalam rangka Hari Raya Lebaran Idul Fitri 1441 selama masa berlakunya status keadaan darurat bencana wabah pandemi virus corona.

"Kami menghimbau juga kepada seluruh masyarakat untuk tetap tinggal di rumah saja dan kami selaku pengelola destinasi akan tetap melakukan pemeliharaan dan perawatan taman serta mempersiapkan segala sesuatu yang bisa memberikan experience baru dan menjadi daya tarik wisatawan jika akan mengunjungi destinasi kami di saat kondisi sudah normal kembali. Kami berharap pandemi COVID-19 segera berakhir," ujarnya

Artikel Menarik Lainnya:

Editor: Administrator

Rekomendasi

Terkini

5 Rekomendasi Penginapan di Sumba Timur, NTT

Selasa, 23 April 2024 | 20:50 WIB

7 Tips Memilih Hotel untuk Liburan Bersama Keluarga

Minggu, 14 April 2024 | 13:10 WIB
X