Luhut Mau Naikkan Harga Tiket Masuk Candi Borobudur jadi Rp750 Ribu, Dinilai Terlalu Mahal

- Minggu, 5 Juni 2022 | 10:20 WIB
Candi Borobudur (Instagram/sang_penjelajah42)
Candi Borobudur (Instagram/sang_penjelajah42)

Publik dibikin geger dengan rencana tarif baru wisata Candi Borobudur yang digagas Menteri Koordinator Bidang Kemaritiman dan Investasi, Luhut Binsar Pandjaitan.

Banyak warganet yang protes dan menyebut tarif Rp750.000 terlalu mahal bagi wisatawan lokal.

“Mahal bgt pak utk wisatawan domestik segitu. Bapak tau kan UMR berapa ? Mikir2lah kami kalau ngajak keluarga ke Borobudur,” kata annamalika17. 

“Wow, 750 ribu! Objek wisata sejarah yangg edukatif hanya untuk kalangan berpunya saja kalau begitu. Terima kasih Pak!,” sambung bennymurwentianto. 

“Mahal sekali opung...nego lah utk lokal 50 aja dah mahal bagi kita…,” timpal nareswatiprastono. 

Sebelumnya dalam unggahan terbaru di akun Instagram pribadinya, Luhut menyebut pengunjung lokal atau turis lokal nantinya diharuskan membayar tiket Rp750.000 untuk sekali masuk Candi Borobudur.

Baca juga: Luhut Bakal Naikkan Harga Tiket Masuk Candi Borobudur, Jadi Rp750 Ribu bagi Turis Lokal

Menurut Luhut, penetapan tarif tersebut dilakukan untuk membatasi jumlah kunjungan. Dia menargetkan, jumlah kunjungan wisatawan ke candi Budha itu 1.200 orang per hari.

"Kami juga sepakat dan berencana untuk membatasi kuota turis yang ingin naik ke Candi Borobudur sebanyak 1.200 orang per hari," terang Luhut.

Tak hanya turis lokal, wisatawan mancanegara juga bakal dikenakan tarif 100 dollar AS atau jika dirupiahkan setara dengan Rp1.443.000 (kurs Rp14.400) atau hampir dua kali lipat dari harga tiket untuk turis lokal.

"Dengan biaya 100 dollar AS untuk wisman dan turis domestik sebesar Rp 750 ribu. Khusus untuk pelajar, kami berikan biaya 5.000 rupiah saja," sambungnya.

Luhut berharap tarif baru tersebut bisa menjaga kawasan candi Budha yang berada di wilayah Magelang, Jawa Tengah tersebut.

"Langkah ini kami lakukan semata-mata demi menjaga kelestarian kekayaan sejarah dan budaya nusantara," jelas Luhut.

Halaman:

Editor: Administrator

Tags

Rekomendasi

Terkini

5 Rekomendasi Penginapan di Sumba Timur, NTT

Selasa, 23 April 2024 | 20:50 WIB

7 Tips Memilih Hotel untuk Liburan Bersama Keluarga

Minggu, 14 April 2024 | 13:10 WIB
X