Setelah sempat dibuka pada Senin pekan lalu, Masjid Jama yang berlokasi di New Delhi, India terpaksa ditutup kembali tiga hari kemudian akibat meningkatnya kasus virus corona di kota itu.
Mengutip laporan Arab News, Masjid Jama yang selalu menjadi destinasi wisata di New Delhi awalnya sudah dibuka kembali untuk kegiatan ibadah pada Senin pekan lalu. Namun, otoritas setempat memperingatkan kembali bahwa kasus virus corona bisa saja meningkat tajam.
Agar tidak terjadi demikian, pengelola masjid memutuskan untuk menutup kembali masjid pada Jumat (16/6).
Imam besar masjid, Syed Ahmed Bukhari mengatakan bahwa penutupan masjid dari kegiatan ibadah dilakukan sampai 30 Juni mendatang menyusul kasus virus corona yang semakin meningkat.
"Virus Corona menyebar secara eksponensial di Delhi," kata Bukhari dalam pernyataan.
"Apa gunanya mengunjungi masjid saat penyebaran virus Corona memuncak di Delhi?" tambahnya.
Sejauh ini, India mencatat kasus virus corona telah mencapai 297 ribu kasus, 8.498 kasus di antaranya dinyatakan meninggal dunia.
