Maroko Kembali Buka Perbatasan untuk Turis Asing dari 67 Negara Bebas Visa

- Senin, 14 September 2020 | 12:43 WIB
Ilustrasi suasana Maroko. (Unsplash/@tony_mcl)
Ilustrasi suasana Maroko. (Unsplash/@tony_mcl)

Maskapai penerbangan terbesar Maroko mengklaim akan mulai mengangkut wisatawan tujuan Maroko dari 67 negara yang warganya bebas visa.

Royal Maroc Airlines mencuit di Twitter minggu ini bahwa akan menyambut pelancong dari negara-negara bebas visa selama memiliki undangan dari perusahaan Maroko atau reservasi hotel lokal yang telah dikonfirmasi.

Wisatawan AS diizinkan untuk tinggal hingga 90 hari di Maroko tanpa visa. 

Warga Inggris, Australia, dan beberapa negara Eropa memiliki manfaat serupa.

Royal Maroc Airlines menetapkan bahwa para pelancong masih harus mematuhi langkah-langkah lokal untuk membendung penyebaran Covid-19. 

Maroko World News melaporkan penumpang akan diharuskan memakai masker saat bepergian, .

Kementerian Urusan Maroko belum secara resmi memperbarui persyaratan perjalanannya.

Bulan lalu saat kasus Covid-19 melonjak, Reuters melaporkan pejabat Maroko sedang mempertimbangkan untuk mengaktifkan kembali lockdown ketat yang telah dilakukan hingga Juni. 

Maroko mencatat hampir 80.000 kasus virus corona dan hampir 1.500 kematian. 

Royal Air Maroc baru menerbangkan penerbangan repatriasi dan memilih rute sejak 15 Juli saat perbatasan dibuka kembali untuk warga Maroko dan orang asing yang tinggal di Maroko.

The National di Dubai telah melaporkan Emirates Airlines dijadwalkan untuk memulai kembali penerbangan ke Maroko pada 18 September.

Artikel Menarik Lainnya

Editor: Administrator

Tags

Rekomendasi

Terkini

7 Tips Memilih Hotel untuk Liburan Bersama Keluarga

Minggu, 14 April 2024 | 13:10 WIB
X