Bagaimana ya rasanya berjalan di bawah aliran sungai tanpa harus tenggelam? Hal tersebut bisa kamu rasakan di Antwerp, Belgia. Sebab, di sana ada terowongan bawah tanah yang memotong sungai Schelde sedalam 31 meter di bawah tanah.
Terowongan bawah tanah ‘St Anna's Tunnel’ ini telah ada sejak 1931, karena sejak 1874 penduduk di sekitar bibir sungai Schelde menginginkan sarana umum untuk mengakomodasi warga yang tinggal di sisi kiri dan kanan sungai.
Membuat jembatan di antara dua sisi sungai ini enggak bisa dijadikan pilihan karena akan menggangu mobilitas kapal yang sering kali melewati sungai Schelde dari dan menuju pelabuhan Antwerp dan North Sea, sampai kemudian tercetuslah ide pembuatan terowongan di bawah sungai sepanjang 572 meter.
Terowongan St Anna atau yang biasa disebut voetgangerstunnel oleh orang lokal sempat rusaksaat Perang Dunia II namun berhasil direnovasi untuk digunakan kembali, bahkan menjadi salah satu atraksi wisata turis yang berkunjung ke Antwerp.
Yang menarik dari terowongan St Anna ini adalah adanya eskalator yang terbuat dari material kayu dan masih dalam kondisi sempurna. Eskalator terbuat dari kayu memang langka karena umumnya terbuat dari besi.
Eskalator kayu ini akan mengantarkan pengunjung ke kedalaman terowongan yang dinding-dindingnya dilapisi dengan ubin keramik putih dengan total luas 1,876 kaki.
Untuk kenyamanan pemakai terowongan yang lain, pengendara sepeda hanya diperkenankan untuk berkendara di dalam terowongan dengan kecepatan 5 kilometer per jam.
Bikin cerita serumu dan dapatkan berbagai reward menarik! Let’s join IDZ Creators dengan klik di sini.
