Timur Tengah, tepatnya di Bahrain dan Kuwait melaporkan kasus virus corona pertama. Kini ada empat pasien yang ditangani oleh otoritas kesehatan di kedua negara tersebut.
Melansir Arab News, Kamis (27/2), empat pasien warga Arab tersebut terinfeksi virus corona setelah pulang liburan dari Kota Mashhad, Iran.
"Serangkaian tes telah dilakukan oleh mereka yang baru datang dari Kota Mashhad, Iran. Mereka positif terkena virus corona," ujar Otoritas Kesehatan Kuwait.
Dua dari empat pasien tersebut merupakan warga Arab Saudi. Otoritas kesehatan Arab Saudi dikabarkan telah melakukan koordinasi dengan otoritas kesehatan Kuwait untuk merawat dua warganya yang terinfeksi virus corona.
Para pasien itu kini berada dalam pengawasan Kementerian Kesehatan Kuwait untuk dirawat sampai dinyatakan sembuh.
Sementara itu, Kementerian Kesehatan Bahrain telah melakukan serangkaian antisipasi penyebaran virus corona. Salah satunya melakukan inkubasi selama 14 hari untuk seseorang yang datang dari negara terinfeksi virus corona.
Kuwait juga telah melarang aktivitas keluar masuk kapal hingga penerbangan dengan tujuan Iran.
Berdasarkan data terakhir, jumlah korban meninggal di Iran akibat virus corona bertambah menjadi 12 orang.
