Siapa yang enggak kenal Air Terjun Tukad Cepung? Sebelum pandemi, air terjun unik ini tengah naik daun sebagai salah satu hidden gem di Kabupaten Bangli, Bali. Lokasinya yang tersembunyi di balik bebatuan gua seakan menantang para travelers untuk menemukannya.
Keindahan Air Terjun Tukad Cepung sukses membuat ratusan travelers rela antre demi bisa masuk dan berselfie. Enggak hanya travelers dari dalam negeri, tetapi juga mancanegara!
Istimewanya air terjun hidden gem Tukad Cepung terlihat memukau saat sinar matahari masuk ke celan-celan gua. Ditambah dengan latar belakang bebatuan di sekelilingnya, siapapun yang berfoto di sini akan tampak sempurna.
Tapi foto bukan menjadi satu-satunya alasan para travelers rela antre demi masuk ke Tukad Cepung. Treknya yang agak menantang dan keindahan alam sekitarnya memang memikat siapa saja yang datang.
Air Terjun Tukad Cepung berada di Jalan Tembuku, Desa Penida Kelod, Kecamatan Tembuku, Bangli. Untuk mengunjunginya kamu perlu membeli tiket masuk sebesar Rp10 ribu. Dari pintu masuk, kamu perlu turun tangga, menyusuri hutan, hingga akhirnya ketemu bebatuan besar di mulut gua.
Air terjunnya sendiri berada di balik gua. Untuk mencapainya kamu perlu memanjat bebatuan raksasa di depan. Kira-kira diperlukan waktu 15 menit untuk sampai di air terjun dari pintu masuk. Jangan lupa untuk memakai sepatu trekking ya karena treknya lumayan licin.
Dari Ubud, Air Terjun Tukad Cepung bisa dicapai selama 52 menit. Kalau mau traveling ke sini, kamu bisa mengombinasikannya dengan ke Tegallalang yang berada di satu jalur atau kamu juga bisa sekalian ke Pura Besakih yang berada enggak jauh dari Tukad Cepung.
Bikin cerita serumu dan dapatkan berbagai reward menarik! Let’s join IDZ Creators dengan klik di sini