4 Tingkat Kesulitan yang #KAMUHARUSTAU Sebelum 'Hiking' di Alam Terbuka

- Minggu, 3 Oktober 2021 | 16:28 WIB
Ilustrasi pria yang sedang melakukan hiking. (Pixabay/Pexels).
Ilustrasi pria yang sedang melakukan hiking. (Pixabay/Pexels).

'Hiking' atau mendaki yang diidentikan dengan berjalan kaki di alam terbuka yang bisa menjadi salah satu kegiatan pilihan di akhir pekan. 

Selain sebagai upaya pemulihan diri dari kepenatan bekerja, aktivitas ini juga sekaligus bermanfaat melatih kekuatan berpadu latihan kardio aerobik.

Tetapi, sebelum memulai pendakian dengan apa pun tingkat kesulitannya, siapapun harus mempersiapkan bekal makanan yang cukup agar tak mengalami masalah kesehatan seperti sakit kepala, pusing dan mual. 

Berikut rekomendasi bekal makanan sesuai tingkat kesulitan pendakian yang akan Anda lakukan:

1. Level pemula.

Kategori ini memiliki tingkat kesulitan relatif mudah. Durasi yang dibutuhkan sekitar 1-3 jam dengan medan yang sebagian besar datar ditambah beberapa tanjakan kecil.

Secara alami, pendakian level ini tidak akan membutuhkan bahan bakar atau air sebanyak pendakian lainnya yang bisa memakan waktu seharian. Tapi, ini tidak berarti Anda harus melakukan perjalanan dengan perut kosong, ujar ahli diet Michele Alonso.

"Jika Anda mulai kehabisan energi, maka tidak hanya akan membuat pendakian lebih sulit dan kurang menyenangkan, tetapi Anda berisiko merasa pusing," kata dia.

Alonso merekomendasikan makanan yang mencakup tiga makronutrien yakni protein, lemak, dan karbohidrat seperti protein bar tanpa tambahan gula. Sekitar 10 gram protein akan membuat Anda tetap bertenaga. Makanan lainnya yang bisa menjadi bekal Anda misalnya apel dan jeruk, serta kacang panggang.

-
Ilustrasi hiking. (Pixabay/Hermann).

2. Level menengah.

Pendakian level ini memakan waktu sekitar 3-5 jam dengan medan beberapa ketinggian dan kemiringan sehingga membutuhkan banyak energi karena melibatkan banyak bagian tubuh untuk melintasi berbagai medan, menurut ahli diet asal Atlanta, Marisa Moore.

Dia mengatakan, kebutuhan khusus akan bervariasi menurut orang berdasarkan tingkat kebugaran. Pastikan untuk mengisi perut dengan makanan atau minuman secara konsisten atau kapan pun Anda merasa lapar, untuk menghindari gejala seperti pusing atau kelelahan.

Beberapa makanan untuk pendakian level menengah antara lain sekaleng tuna, ditambah cracker dan buah untuk mendapatkan asupan karbohidrat dan protein.

Pilihan lainnya yakni biji-bijian, buah kering, buah segar seperti pisang yang mudah dibawa-bawa, mudah dicerna dan dikemas dengan potasium untuk membantu menggantikan apa yang bisa hilang dalam keringat. Sementara itu, minuman elektrolit, sangat tergantung pada panjang dan intensitas pendakian. Sementara itu, minuman elektrolit, sangat tergantung pada panjang dan intensitas pendakian.

Halaman:

Editor: Administrator

Tags

Rekomendasi

Terkini

7 Tips Memilih Hotel untuk Liburan Bersama Keluarga

Minggu, 14 April 2024 | 13:10 WIB
X