Pemerintah Singapura mulai melonggarkan aturan pelaku perjalanan atau pelancong masuk ke negara mereka. Pelancong enggak harus lagi karantina asal sudah divaksinasi lengkap termasuk vaksinasi booster. Pesawat untuk menuju ke sana juga sudah enggak terbatas lagi. Bahkan sejak 1 April lalu, penggunaan masker di Singapura juga sudah enggak wajib lagi alias optional. Masker hanya dipakai kalau berada di angkutan umum atau ruangan yang penuh orang. Kalau di outdoor, warga dan wisatawan boleh melepas masker.
Kawasan Orchard Road, Chinatown, Sentosa, Merlion Park dan Garden by the Bay pun sudah mulai ramai kembali, setelah dua tahun lalu sepi karena pandemi Covid-19. Selain kawasan ikonik tadi, Singapura masih punya Kampong Glam, kawasan Tengah-nya Singapura yan menarik untuk dijelajah oleh kaum budget traveler alias wisatawan dengan budget terbatas.
Masjid Sultan
Masjid Sultan dibangun sebagai tempat ibadah kaum muslim di Singapura. Atapnya yang beratap emas, dibangun atas prakarsa Sultan Johor pada tahun 1826.
Setelah direnovasi pada tahun 1990-an, Masjid Sultan bisa menampung sampai 5.000 jemaah. Di sekitar Masjid Sultan berjejer toko suvenir sampai gang penuh mural yang Instagramable. Masjid ini berlokasi di Jalan Muscat (Muscat Street), Kampong Glam.
Aliwal Street
Aliwal Park Hotel di Aliwal Street sering jadi incaran para pencinta foto, karena bentuk bangunannya yang ikonik.
Hotel ini mudah ditemui karena bangunannya bercat hitam dengan gaya Victorian yang kental. Lokasinya mudah ditemui, karena hanya selemparan batu dari Masjid Sultan.
Shophouse Instagramable
Singapura punya banyak shophouse atau ruko kuno yang sering jadi spot foto karena bentuknya yang unik dan cantik.
Shophouse di Negeri Singa biasanya terdiri dari dua tingkat dengan cat warna warni, enggak terkecuali di sekitaran Kampong Glam. Shophpouse ini mengingatkan kita pada film Crazy Rich Asian yang banyak menggunakan shophouse sebagai latar syuting film mereka.
Kamera Raksasa
Enggak jauh dari kawasan Muscat Street atau Masjid Sultan, mata kamu akan tertuju pada bangunan pusat kesenian yang pintu depannya berupa kamera raksasa.
Kalau berdiri di depannya, kamu seolah sedang dipotret oleh kamera unik tersebut.
Jalur pedestrian estetik
Berjalan kaki di jalur pedestrian di Kampong Glam atau sekitar Aliwal Street juga enggak kalah menyenangkan. Jalur pejalan kakinya sangat bersih, di kiri kanan ada tumbuhan hijau yang menyejukkan.
Jalur pejalan kaki juga dilengkapi sama bench atau kursi taman untuk kamu duduk-duduk menikmati suasana kota. Atau kalau ingin mengisi perut, kamu bisa duduk santai di kafe sambil nyeruput kopi dan teh.
Jadi gimana, kapan mau ke Singapura?
Bikin cerita serumu dan dapatkan berbagai reward menarik! Let’s join IDZ Creators dengan klik di sini.