Spanyol bersiap menyambut kedatangan wisatawan pada liburan musim panas ini. Pemerintah negara itu akan membolehkan wisatawan untuk pergi ke destinasi di mana virus corona sudah terkontrol.
Dilaporkan Reuters, Negeri Para Matador itu biasanya didatangi lebih dari 80 juta wisatawan setiap tahunnya. Namun di tengah pandemi virus corona saat ini, tingkat kunjungan wisatawan di Spanyol mengalami perubahan yang cukup drastis.
Menteri Luar Negeri, Arancha Gonzalez Laya mengaku tetap optimis terhadap pariwisata negaranya. Untuk itu, mereka akan mulai membuka negara untuk kunjungan turis pada 1 Juli mendatang.
"Kami harus mendefinisikan apa itu aman. Apakah yang punya 50 infeksi? Apakah empat? Penting untuk punya definisi di tingkat Eropa karena ini pada akhirnya merupakan jaminan non-diskriminasi," kata Arancha Gonzalez Laya.
Spanyol juga sudah mempertimbangkan kembali untuk membuka wilayahnya bagi wisatawan mancanegara ketika kebijakan pembatasan wilayah telah berakhir.
"Kita harus mempertimbangkan area.. yang telah selesai (pembatasan wilayah) dan mencapai apa yang kita sebut kenormalan baru," kata dia.
"Baru saat itu kita bisa membayangkan teritori ini dibuka bebas untuk orang asing."