Namanya makhluk hidup, hewan juga membutuhkan makanan dan mengeluarkan kotoran. Namun bagaimana jika kotoran yang seharusnya dibuang justru dimakan kembali?
Ya, hal itu dilakukan oleh kaum mamalia bernama Pika atau Pikas (Ochotona). Postur tubuhnya yang kecil dengan berat sekitar 149 gram saja disertai tampang yang menggemaskan membuat orang tidak menyangka jika hewan ini mau memakan kotorannya sendiri dan kotoran hewan lain.
Oleh sebab itu, pika digolongkan sebagai hewan coprophagic atau binatang yang memakan fesesnya (kotoran) sendiri atau feses binatang lain. Hal itu adalah cara pika mengolah makanannya dengan maksimal.
Dihimpun dari berbagai sumber, saat buang kotoran, feses pika akan berwarna hijau tua lalu setelah dimakan kembali maka pika akan mengeluarkan feses berwarna hitam yang berarti makanannya sudah dicerna secara maksimal.
Pika adalah mamalia imut nan lucu yang menempati sejumlah wilayah di Asia dan Amerika Utara. Pika banyak ditemui di Pegunungan Rocky atau Taman Nasional Yellowstone di Amerika.
Hewan ini masih mempunyai hubungan kekerabatan dan kemiripan dengan kelinci. Hanya saja perbedaannya terletak pada ekor dan kuping. Di mana pika mempunyai ekor dan kuping yang lebih pendek ketimbang kelinci.
