Siapa yang enggak tahu cerita tentang Drakula? Versi film atau bukunya, bisa dipastikan ceritanya beraliran horor. Namun, apakah Drakula itu nyata ada atau hanya imajinasi semata? Kamu bisa membuktikannya dengan mengunjungi kastil Bran, yang disebut-sebut sebagai Kastil Drakula.
Terletak sekitar 30 km dari kota Brasov, Rumania, Kastil Bran dibangun sejak 1212, yang artinya telah berusia 810 tahun. Pernah menjadi saksi bisu peperangan dan kehacuran, bahkan sempat diinvasi pasukkan Ottoman, kastil ini menjadi milik Ratu Maria (Marie of Romania) pada tahun 1920. Sejak itu, fungsinya berubah menjadi rumah kerajaan.
Dari berbagai macam latar belakang dan sejarah yang menyelimuti Kastil Bran, hanya satu cerita yang melekat, yaitu sebagai Kastil Drakula.
Awal mula cerita, sosok Drakula dilahirkan oleh seorang novelis terkenal, Bram Stoker. Stoker menciptakan sosok manusia kejam penghisap darah yang mencari mangsa di kegelapan malam melalui novel legendaris berjudul ‘Dracula’, yang terbit pada 1897.
Stoker mendapatkan inspirasi membuat cerita tersebut berdasarkan seorang pemimpin Rumania bernama Vlad Tepes, yang terkenal sebagi pemimpin tegas, kejam membunuh musuh-musuhnya.
Tepes menusukkan benda tajam ke tubuh musuhnya dari atas kepala sampai di ujung badan, seperti tusuk sate atau impale dalam bahasa Inggris. Tepes kemudian membiarkan musuhnya mati begitu saja.
‘Vlad the Impaler’ menjadi sosok yang disegani, ditakuti sekaligus dihormati karena usahanya untuk melenyapkan orang-orang yang berusaha berbuat jahat. Ia juga terkenal dengan keberaniannya berperang melawan kerajaan Ottoman yang kala itu mendominasi Romania.
Nama ‘Dracula’ pun diambil dari latar belakang Tepes, anak dari Vlad II Dracul. Dalam bahasa Romania, Dracul berarti naga atau setan, sementara Dracula berarti ‘anak setan’.
‘Vlad the Impaler’ sendiri enggak pernah menjadikan kastil ini rumahnya walaupun dia pernah menginjakkan kakinya ke tempat ini beberapa kali.
Tempat tinggal sang Dracula sebenarnya terletak di Poenari, yang enggak diketahui banyak orang, namun Kastil Bran sudah terlanjur lekat dengan julukannya sebagai kastil drakula.
Dengan tiket masuk seharga 9,10 Euro atau Rp150 ribu, kamu bisa menyusuri kastil yang menyuguhkan berbagai macam sejarah dan koleksi peninggalan para penghuninya.
Mulai dari tiang lilin berukir, pakaian-pakaian kerajaan dan pernak pernik perabotan khas rumah kerajaan.
Ruangan di dalam kastil dibagi menurut fungsinya, selain kamar tidur dan ruang menerima tamu, ada juga ruangan untuk bermain instrumen musik, sungguh cozy dan hangat.
Eksistensi Drakula di Rumania memang sering menjadi perdebatan orang bahkan para peneliti. Tercatat ada lebih dari 200 judul film Hollywood yang menampilkan sosok Drakula.