Klenteng Sin Tek Bio Bersiap Sambut Imlek 2023, Buka dari Pagi sampai Malam

- Jumat, 20 Januari 2023 | 14:01 WIB
Klenteng Sin Tek Bio sambut Imlek 2023 (Indozone/Razdkanya Ramadhanty)
Klenteng Sin Tek Bio sambut Imlek 2023 (Indozone/Razdkanya Ramadhanty)

Klenteng Sin Tek Bio tampak sibuk jelang Tahun Baru Imlek 2023. Para penjaga klenteng bersiap menyambut orang-orang yang akan beribadah mulai besok pagi, Sabtu (21/1/2023) hingga Minggu malam (22/1/2023).

Menjelang Tahun Baru Imlek yang jatuh pada Minggu (22/1/2023), klenteng pun dibersihkan dan disterilkan. Hal itu diungkap oleh Ci Liem Mei, penjaga klenteng.

"Disini selalu ramai ummat. Kalau hari biasa ada yang sembahyang sekitar 1 sampai 2 orang, tapi kalau hari besar kayak besok Imlek itu pasti ramai. Kita disini besok buka dari jam 7 pagi sampai jam 12 malam, hari Minggunya juga sama," kata Ci Liem Mei, saat ditemui Indozone, Jumat (20/1/2023).

Bangunan merah yang masih berdiri gagah sejak 1698 itu, dipenuhi dengan lilin-lilin serta lampion berwarna senada.

Menurut sejarah, klenteng Sin Tek Bio merupakan salah satu yang tertua di daerah Pasar Baroe. Pada awalnya, klenteng tersebut dibangun di atas rawa-rawa oleh para petani Tionghoa yang tinggal di tepian kali Cilliwung.

Baca juga: Gereja Santa Maria de Fatima: Gereja Katolik Desainnya Khas Tionghoa Mirip Kelenteng

Klenteng Sin Tek Bio sendiri terdiri dari dua bangunan besar, yang dibedakan berdasarkan dewa "tuan rumahnya".

-
Patung di dalam klenteng Sin Tek Bio (Indozone/Razdkanya Ramadhanty)

Pada bangunan utama, ditempati oleh Hok-tek Ceng-sin atau Dewa Bumi dan Rejeki atau Dewa Dagang. Sementara pada bangunan kedua, ditempati oleh Dewi Kwan In yang dipercaya sering menolong manusia di saat-saat sulit.

Dewa utama yang menempati klenteng tampak dari patung terbesar yang dipajang di altar.

Ci Liem Mei bercerita, pandemi COVID-19 memang berdampak besar pada kondisi Sin Tek Bio. Sebelum pandemi, klenteng bisa buka 24 jam selama dua hari, tetapi setelah pandemi, klenteng buka hanya sampai jam 12 malam dengan menyesuaikan kondisi.

"Sebelum pandemi, kita pas Imlek biasa buka 24 jam selama dua hari dan selalu ramai yang mau sembahyang silih berganti," ungkap Ci Liem Mei.

"Waktu awal pandemi itu memang sempat sepi yang sembhayang, tapi sejak tahun kemarin sudah kembali normal dan tahun ini juga kemungkinan sama, tapi untuk jam buka kami sesuaikan," sambungnya.

Dia menambahkan, sebelum Tahun Baru Imlek, klenteng biasanya melakukan pembersihan di bulan ke-10 tahun sebelumnya.

"Kalau menjelang Imlek itu biasanya kita bersih-bersih rupang, Kimsin (membersihkan atau menyucikan patung dewa-dewi), pada bulan ke-10. Tapi sisanya disini kita nggak ada ritual lain jelang Imlek," jelasnya.

Halaman:

Editor: Administrator

Tags

Rekomendasi

Terkini

5 Rekomendasi Penginapan di Sumba Timur, NTT

Selasa, 23 April 2024 | 20:50 WIB
X