5 Oleh-Oleh Khas Mandalika, Wajib Dibawa Pulang Usai Nonton MotoGP 2022!

- Minggu, 20 Maret 2022 | 13:45 WIB
Sirkuit Mandalika, Lombok, NTB (Instagram/lia1061)
Sirkuit Mandalika, Lombok, NTB (Instagram/lia1061)

Kawasan Lombok, Nusa Tenggara Barat (NTB) sedang menjadi pusat perhatian karena adanya acara Internasional MotoGP 2022 di Sirkuit Mandalika. Acara yang berlangsung mulai dari 18-20 Maret itu telah menyita perhatian masyarakat domestik maupun mancanegara. 

Namun, sebelum pulang usai menyaksikan keseruan MotoGP, ada baiknya kamu tidak lupa membeli oleh-oleh khas Mandalika, Lombok. Pasalnya oleh-oleh di sana terkenal unik dan sangat berbeda dari daerah lainnya. 

Baca juga: Tips Agar Liburan Aman Tanpa Bawa ‘Oleh-Oleh’ Virus

Nah mengutip dari Travelingbisnis, berikut 5 oleh-oleh khas Mandalika, Lombok yang bisa kamu jadikan buah tangan bagi keluarga ataupun teman!

1. Kain Tenun Sasak

-
Kain Tenun Sasak (Instagram/tropiklombok)

Barang pertama yang wajib kamu jadikan cenderamata usai nonton MotoGP Mandalika yaitu Kain Tenun Sasak. Kain tenun ini merupakan salah satu warisan budaya asli Provinsi NTB. 

Diproduksi 100 persen secara handmade, membuat Kain Tenun Sasak mempunyai motif yang sangat cantik. Motif itu pun begitu khas karena dihasilkan oleh para perajin dari Suku Sasak di kawasan Desa Wisata Suku Sasak di Sade dan Rambitan. 

2. Madu Sumbawa

-
Madu Asli Sumbawa (Instagram/pakar_madu_sumbawa)

Mengutip situs Kementerian Pariwisata dan Ekonomi Kreatif, Madu Sumbawa adalah salah satu madu khas daerah yang terkenal. Madu ini berasal dari lebah liar pengisap nektar bunga di hutan daerah Sumbawa. Umumnya madu hutan Sumbawa berasal dari nektar pohon bidara dan pohon kopi.

Ciri khas madu hutan Sumbawa ialah memiliki kadar air yang lebih rendah dibanding madu lain dan teksturnya lebih pekat. Madu hutan Sumbawa juga berkhasiat untuk mencegah penyakit kanker, penyakit jantung, hingga tumor. Jadi sangat pas dijadikan oleh-oleh!

3. Mutiara 

-
Perhiasan mutiara (Instagram/mutiaralombok_yeni)

Mutiara asal Lombok merupakan primadona mutiara di dunia. Mutiara di sana memiliki berbagai macam warna bahkan mencapai 27 warna.

Variasi warna mutiara ini bukanlah tanpa sebab. Pasalnya jutaan tahun lalu, wilayah Nusa Tenggara menjadi tempat bertemunya spesies kerang berbibir kuning atau emas yang tersebar di Palawan, Filipina sampai ke Kepulauan Nicobar, dengan spesies kerang berbibir putih di Papua hingga ke Australia.

Kerang laut yang hidup di wilayah perairan Nusa Tenggara pada umumnya berjenis Pinctada maxima yang menghasilkan Mutiara Laut Selatan (South Sea Pearl). Penduduk setempat membudidayakan kerang mutiara tersebut, dan mengolahnya menjadi perhiasan-perhiasan cantik. 

Halaman:

Editor: Administrator

Tags

Rekomendasi

Terkini

7 Tips Memilih Hotel untuk Liburan Bersama Keluarga

Minggu, 14 April 2024 | 13:10 WIB
X