Setelah memberlakukan pembatasan wilayah sejak Maret lalu akibat pandemi virus corona, Tunisia akhirnya memutuskan kembali membuka negaranya untuk wisatawan pada akhir Juni nanti.
Mengutip Lonely Planet, negara yang berada di Afrika Utara ini memiliki garis pantai yang panjang yang langsung menghadap Laut Mediterania. Menjelang liburan musim panas, Tunisia bersiap menyambut wisatawan yang berasal dari Eropa dan negara-negara tetangga.
Tunisia menjadi salah satu negara yang berada di kawasan Mediterania dengan kasus virus corona terendah.
Menjelang dibukanya kembali negara untuk wisata, Kementerian Pariwisata menetapkan sejumlah protokol kesehatan guna mencegah penyebaran Covid-19.
Setiap wisatawan diwajibkan untuk memakai masker dan jaga jarak. Akomodasi penginapan dipersilakan beroperasi dengan membatasi jumlah kunjungan sebesar 50 persen dari kapasitas, selain itu diwajibkan untuk memeriksa suhu tubuh tamu dan harus bersuhu di bawah 37,9 derajat Celcius.
Pariwisata menjadi salah satu sektor industri penyumbang pendapatan terbesar Tunisia. Wisatawan yang berkunjung ke negara Arab ini rata-rata berasal dari Eropa.
Selain pantai, Tunisia juga menawarkan wisata sejarah seperti situs-situs reruntuhan Romawi Kuno serta panorama padang pasir yang pernah menjadi lokasi syuting film Star Wars.
