Apple 'Rumahkan' 12 Ribu Pegawai Demi Cegah Wabah Virus Corona

- Sabtu, 7 Maret 2020 | 14:58 WIB
Apple Store di Beijing, Tiongkok (photo/REUTERS/Florence Lo)
Apple Store di Beijing, Tiongkok (photo/REUTERS/Florence Lo)

Google belum lama ini telah menghimbau kepada karyawannya yang ada di beberapa negara untuk bekerja di rumah demi mencegah penyebaran virus corona yang saat ini sudah mulai masuk ke beberapa negara selain Tiongkok.

Nah, kali ini perusahaan teknologi asal Cupertino, AS yaitu Apple dilaporkan telah meliburkan 12 ribu pegawai yang ada di kantor pusatnya yaitu Apple Park dan meminta mereka untuk bekerja di rumah.

-
Apple Park di Cupertino, Amerika Serikat (photo/REUTERS/Noah Berger)

Perusahaan teknologi lain seperti Microsoft dan juga Google diketahui menerapkan hal yang sama karena hal tersebut merupakan sebuah kebijakan dari pihak pemerintah setempat demi mencegah virus corona.

Pasalnya saat ini penderita virus COVID-19 tersebut di area Santa Clara County (wilayah kantor pusat Apple) semakin bertambah. Kini sudah ada 20 orang yang dipastikan positif virus corona sehingga pemerintah setempat menghimbau perusahaan besar untuk meliburkan pegawainya.

Meskipun begitu, sebelumnya CEO Apple yaitu Tim Cook mengatakan bahwa ia sangat optimis bahwa virus corona tersebut dapat teratasi dengan cepat. Tim mengatakan bahwa Tiongkok telah berhasil mengurangi penyebaran virus corona.

"Jika kita lihat angka penderita virus corona, jumlahnya terus menurun dari hari ke hari. Hal itu yang membuat saya merasa sangat optimis," ucap pria berusia 59 tahun tersebut.

Artikel Menarik Lainnya:

Editor: Administrator

Rekomendasi

Terkini

X