Karena wabah virus corona, saat ini banyak perusahaan yang telah memberlakukan sistem WFH (Work From Home) untuk karyawannya. Namun hal itu juga membuat sebagian perusahaan merugi, salah satunya adalah Bird.
Startup rental skuter listrik asal California ini diketahui mengalami kesulitan selama wabah virus corona ini sehingga pihaknya memutuskan untuk melakukan PHK terhadap 400 karyawan mereka.
Namun karena seluruh karyawannya tidak datang ke kantor, pihak Bird pun terpaksa memecat karyawan tersebut secara jarak jauh melalui aplikasi Zoom.
Diketahui Bird melakukan sesi video conference berdurasi 2 menit untuk mengumumkan kabar tersebut ke 400 karyawannya. Tentu hal ini membuat banyak karyawan merasa terkejut.
"Sayangnya, pekerjaan Anda terimbas oleh keputusan ini dan tanggal 3 April adalah hari terakhir Anda di Bird," seperti itu pesan PHK tersebut.
Banyak yang menganggap bahwa pemecatan yang mereka lakukan via aplikasi Zoom tidak manusiawi. Apalagi pemecatan ini dilakukan di tengah-tengah wabah virus corona dimana banyak orang yang dirugikan.
