Ketagihan Download Video Porno? Jangan Nyesal Diserang Malware Pencuri Data

- Minggu, 5 Maret 2023 | 18:26 WIB
Ilustrasi malware. (Freepik/rawpixel)
Ilustrasi malware. (Freepik/rawpixel)

Malware atau virus memang merajalela di dunia maya, ada malware yang bisa membajak akun sosial media korban.

Riset dari keamanan Bitdefender Advanced Threat Control Team mendeteksi varian malware baru yang diberi nama S1deload Stealer. Malware ini ditemukan saat menghindar dari deteksi dari program antivirus dengan menggunakan sideloading DLL.

Malware ini sudah berseliweran sejak pertengahan tahun kedua 2022 lalu.

Baca Juga: Hati-hati! Hacker Licik Selipkan Malware ke Game Pokemon Card, Bisa Curi Data Penting

"Antara Juli dan Desember 2022, produk Bitdefender mendeteksi lebih dari 600 pengguna unik yang terinfeksi malware ini," tulis David Acs, peneliti keamanan Bitdefender.

-
Ilustrasi video porno. (Freepik/jcomp)

Malware ini menginfeksi perangkat dengan cara diunduh oleh korban dan perlu dieksekusi secara manual. Namun si pembuat malware ini memiliki cara sendiri untuk membuat korban termakan jebakannya.

Dengan cara dibuatkan file zip berkamuflase' yang berisi konten porno, lalu korban mengunduh file tersebut. Jika korban sudah membuka file tersebut tidak akan ada konten porno, melainkan berisikan malware infostealer yang berbahaya ini.

Malware ini jika terinfeksi ke perangkat dapat mengunduh dan menjalankan browser Chrome khusus yang berjalan di backgroud. Fungsinya membuka berbagai video YouTube dan postingan Facebook untuk menaikan trafik postingan tersebut.

Selain itu, malware ini akan mengunduh infostealer yang bisa mencuri data login yang tersimpan di browser, misalnya Facebook. Facebook korban akan menjadi admin grup atau laman dan akun korban bisa membayarkan iklan dan terhubung ke akun manajer bisnis.

-
Ilustrasi hacker. (freepik)

Yang paling parah adalah malware ini bisa mengunduh, menginstal, dan menjalankan penambang mata uang kripto untuk menambang BEAM menggunakan perangkat korban.

Baca Juga: Waspada, Hacker Gunakan ChatGPT untuk Tebar Malware: Bisa Gasak Uang Kamu!

"Komponen stealer yang kami observasi mencuri kredensial yang tersimpan di browser korban, mencuri dan mengirimnya ke server pemilik malware. Lalu data login akun yang berhasil dicuri itu akan dipakai untuk mengirim spam dan menginfeksi perangkat lainnya," tambah dari peneliti keamanan Bitdefender.

Artikel Menarik Lainnya:

Editor: Administrator

Tags

Rekomendasi

Terkini

Samsung Galaxy A54 vs A55, Mana Lebih Canggih?

Selasa, 26 Maret 2024 | 10:30 WIB

Xiaomi Pad 5 Mulai Kebagian Update HyperOS

Minggu, 24 Maret 2024 | 13:30 WIB
X