Setiap ponsel berbasis Android dan iOS telah dilengkapi dengan nomor IMEI (International Mobile Equipment Identity).
IMEI merupakan nomor khusus yang terdiri atas 14 sampai 16 digit angka dan berfungsi sebagai identitas sebuah ponsel.
Handphone (HP) Android maupun iPhone yang resmi atau original, sudah pasti memiliki IMEI yang menandakan bahwa HP tersebut legal.
Namun, bila IMEI tidak terdaftar, maka mengindikasikan HP itu merupakan barang ilegal (black market) dan bisa diblokir oleh layanan seluler.
Itulah sebabnya, HP yang tidak mempunyai IMEI tidak dapat terhubung ke jaringan seluler sehingga tidak bisa dipakai SMS, telepon, dan internetan.
Maka dari itu, penting untuk melakukan cek IMEI terlebih dahulu sebelum membeli HP Android atau iPhone, terutama yang bekas (second).
Cara Cek IMEI
Bagi kamu pengguna HP Android (Samsung, Oppo, Vivo, Xiaomi) dan iOS (iPhone), tak perlu khawatir kalau ingin melakukan cek IMEI.
Karena Indozone punya beberapa cara cek IMEI HP Android dan iPhone secara online dan offline, termasuk melalui Kemenperin.
1. Cek IMEI melalui *#06#
Seluruh ponsel yang diproduksi secara resmi baik Android maupun iOS, dapat diketahui IMEI-nya dengan mengakses kode USSD.
Kode USSD ini bisa langsung diketik pada papan tombol atau keypad, sama seperti saat ingin melakukan panggilan. Adapun caranya yaitu:
- Buka menu Telepon atau Panggilan.
- Pilih 'Keypad' untuk memunculkan tombol telepon.
- Ketik *#06# maka otomatis akan muncul nomor IMEI pada ponsel yang digunakan.
2. Cek IMEI lewat situs Kemenperin
Cara selanjutnya yang bisa kamu lakukan untuk melakukan cek IMEI adalah dengan mengunjungi situs kemenperin.go.id.
Situs milik Kementerian Perindustrian tersebut akan menampilkan data IMEI yang telah terdaftar. Adapun cara cek IMEI Kemenperin yaitu sebagai berikut:
