Galang Dana Lewat Cryptocurrency, Ukraina Luncurkan NFT 'Meta History: Museum of War'

- Senin, 28 Maret 2022 | 11:01 WIB
NFT Meta History: Museum of War milik Ukraina. (REUTERS/Handout)
NFT Meta History: Museum of War milik Ukraina. (REUTERS/Handout)

Ukraina meluncurkan koleksi non-fungible token (NFT) bertajuk "Meta History: Museum of War" pada hari Jumat (26/3/2022) waktu setempat untuk menggalang dana lewat cryptocurrency. Menurut Kyiv, telah terkumpul lebih dari 65 juta dolar AS.

Menurut laporan Reuters, Minggu (27/3/2022), NFT "Meta History: Museum of War" adalah serangkaian gambar digital termasuk siluet pesawat tempur, tangkapan layar laporan berita, dan gambar ledakan bergaya kartun, yang masing-masing menandai hari yang berbeda dalam konflik.

Kementerian Transformasi Digital Ukraina mulai meminta sumbangan dalam token digital seperti bitcoin dan ethereum, 3 hari setelah Rusia meluncurkan invasinya.

Baca Juga: Satu Minggu Bermasalah, Fitur iMessage Apple Bisa Beroperasi Lagi

"Seri NFT baru dimaksudkan untuk menyebarkan informasi yang benar di antara komunitas digital di dunia dan untuk mengumpulkan sumbangan untuk dukungan Ukraina," bunyi pesan di situs web koleksi tersebut.

Token non-fungible (NFT) adalah jenis aset kripto yang meledak popularitasnya tahun lalu. Mereka menggunakan teknologi di balik bitcoin untuk merekam siapa yang memiliki file digital dari gambar ke video atau teks.

Ukraina sejauh ini telah membeli pasokan untuk militernya dengan sumbangan kripto termasuk rompi antipeluru, helm, makan siang dan obat-obatan, kata Wakil Menteri Transformasi Digital Ukraina, Alex Bornyakov, di Twitter bulan ini.

NFT biasanya dibeli dengan cryptocurrency seperti eter. NFT Ukraina awalnya akan berharga 0,15 ethereum, atau lebih dari 475 dolar AS. Menurut situs web, dana tersebut akan langsung masuk ke dompet kripto digital Kyiv.

Peningkatan eksplosif dalam penjualan NFT membuat banyak pengamat bingung mengapa begitu banyak uang dihabiskan untuk barang-barang yang tidak ada secara fisik.

Namun, NFT telah menjadi alat penggalangan dana yang populer dalam beberapa bulan terakhir, di mana sekelompok orang mengumpulkan dana kripto mereka untuk membeli NFT.

Artikel Menarik Lainnya:

Editor: Administrator

Tags

Rekomendasi

Terkini

X