YouTube akan Sentil Pengguna yang Beri Komentar Kasar, Netizen Dilarang Julid!

- Kamis, 15 Desember 2022 | 10:00 WIB
Ilustrasi YouTube. (REUTERS)
Ilustrasi YouTube. (REUTERS)

YouTube, layanan streaming video milik Google, baru saja merilis fitur baru yang akan memperingatkan pengguna yang meninggalkan komentar kasar pada sebuah konten. 

Lewat keterangannya, YouTube memberi tahu pengguna yang komentar kasarnya telah dihapus karena melanggar kebijakan perusahaan.

Baca Juga: YouTube Hadirkan Fitur Q&A, Aktivitas Live Streaming Jadi Makin Asyik!

Bukan cuma itu saja, pengguna jiga akan menerima batas waktu dan dinonaktifkan sementara untuk berkomentar hingga 24 jam jika mereka ditemukan meninggalkan banyak komentar kasar.

"Tujuan kami adalah untuk melindungi kreator dari pengguna yang mencoba memberikan dampak negatif pada komunitas melalui komentar, serta menawarkan lebih banyak transparansi kepada pengguna yang mungkin telah dihapus komentarnya karena pelanggaran kebijakan dan semoga membantu mereka memahami Pedoman Komunitas kami ," tulis YouTube dalam keterangannya, dilansir dari Livemint

-
Ilustrasi YouTube. (REUTERS/Dado Ruvic)

Saat ini, deteksi komentar kasar hanya dapat menemukan komentar negatif dalam bahasa Inggris, tetapi perusahaan diharapkan untuk memasukkan lebih banyak bahasa dalam waktu dekat.

YouTube mengklaim bahwa platform streaming video tersebut telah menerima lebih dari 1,1 miliar komentar spam pada paruh pertama tahun 2022. Tentu angka tersebut bukan angka yang sedikit untuk platform sebesar YouTube. 

Baca Juga: YouTube Uji Coba Fitur Belanja di Shorts, Ciyee Nyontek TikTok Nih!

Harapannya, dengan kehadiran fitur ini mampu membuat para pengguna YouTube lebih berhati-hati dalam meninggalkan komentar di sebuah konten. 

So, mulai sekarang jaga jari-jemari kamu ya guys! Jangan sampai membuat komentar yang kasar dan mampu melukai hati seseorang. Yuk, jadikan media sosial sebagai tempat yang mengasyikan! 

Artikel Menarik Lainnya:

Editor: Fahmy Fotaleno

Tags

Rekomendasi

Terkini

X