Rumor Pemecatan Karyawan Twitter Berhembus Lagi, Elon Musk: Gak Benar!

- Senin, 31 Oktober 2022 | 12:17 WIB
CEO Twitter, Elon Musk. (REUTERS/Dado Ruvic)
CEO Twitter, Elon Musk. (REUTERS/Dado Ruvic)

Kabar pemecatan karyawan Twitter kembali berhembus. Namun, Elon Musk selaku pemilik Twitter yang baru membantah hal itu.

Sebelumnya, Elon Musk pernah dikabarkan akan memecat 75 persen karyawan Twitter. Lalu kini angka itu dikurangi menjadi 50 persen. Kabar menyebut pemecatan akan dilakukan 1 November mendatang.

Musk membantah dengan mengatakan "ini salah" pada salah satu cuitan di platform Twitter yang menanyakan kabar pemecatan karyawan itu.

Baca Juga: Dipecat Elon Musk, Segini Pesangon yang Diterima CEO Twitter

Pada Minggu (30/10/2022) kemarin, The New York Times melaporkan Musk memerintahkan pemecatan karyawan sebelum 1 November. Nantinya, karyawan yang terdampak akan mendapat hibah saham sebagai uang kompensasi.

The New York Times mengutip sejumlah narasumber yang mengetahui isu itu, pemecatan karyawan Twitter berlangsung mulai Sabtu (29/10). Sejumlah tim mengalami pemecatan karyawan lebih banyak dibandingkan tim lainnya.

Tapi ada yang menduga jika Musk benar-benar akan melakukan pemecatan. Sebab, ia telah memecat CEO Twitter Parag Agrawal dan sejumlah petinggi lainnya.

Baca Juga: Saingi TikTok, Google Akuisisi Perusahaan Avatar Kecerdasan Buatan

Musk memang terkenal sebagai sosok yang tak segan-segan memecat karyawan. Apalagi yang performanya jelek dan tak sesuai visi perusahaan.

Artikel Menarik Lainnya:

Editor: Edi Hidayat

Tags

Rekomendasi

Terkini

X