Spyware Italia Tembus Perangkat Android dan iPhone

- Jumat, 24 Juni 2022 | 22:28 WIB
Ilustrasi sistem pengawasan. (ANTARA/HO-Foto oleh Sora Shimazaki dari Pexels)
Ilustrasi sistem pengawasan. (ANTARA/HO-Foto oleh Sora Shimazaki dari Pexels)

Google memperingatkan ada spyware buatan Italia yang digunakan untuk menyadap ponsel di negara itu dan Kazakhstan.

"Vendor ini mengizinkan penyebaran perangkat peretasan berbahaya dan mempersenjatai pemerintah yang tidak mampu mengembangkan teknologi ini di dalam negeri," kata Google dalam sebuah laporan, dikutip dari Reuters, Jumat (24/6/2022).

Perusahaan bernama RCS Lab mengembangkan perangkat untuk memata-matai pesan pribadi dan kontak pada perangkat yang diincar. Dalam situs mereka, RCS Lab menyatakan pengguna mereka adalah penegak hukum Eropa.

Pemerintah Italia dan Kazakhstan belum memberikan pernyataan atas isu ini. Juru bicara Apple mengatakan mereka sudah mencabut semua akun dan sertifikat yang berhubungan dengan peretasan ini.


Baca juga: 'RIP iPhone 6S' Jadi Momen Chris Evans Akhirnya Move On dari Ponsel Jadulnya


Google menyatakan sudah mengambil langkah untuk melindungi pengguna Android dan memperingatkan mereka soal spyware ini.

RCS Lab menyatakan produk dan layanan mereka sesuai dengan aturan Eropa dan membantu penegak hukum menyelidiki kejahatan.

"Personel RCS Lab tidak terpapar atau berpartisipasi dalam aktivitas apa pun yang diselenggarakan oleh pelanggan," kata RCS Lab dalam keterangan tertulis.

Mereka juga mengecam penyalahgunaan produk mereka.

Sejumlah perusahaan di dunia diketahui membuat perangkat lunak untuk memata-matai, spyware, dengan klien pemerintahan. Aktivis menyebut mereka membantu pemerintah mencabut hak asasi dan hak sipil warganya.

Artikel menarik lainnya:

Editor: Administrator

Tags

Rekomendasi

Terkini

Samsung Galaxy A54 vs A55, Mana Lebih Canggih?

Selasa, 26 Maret 2024 | 10:30 WIB

Xiaomi Pad 5 Mulai Kebagian Update HyperOS

Minggu, 24 Maret 2024 | 13:30 WIB
X