Dua Atlet Judo Palestin Mundur dari Olimpiade Tokyo Setelah Menolak Bertemu Israel

- Selasa, 27 Juli 2021 | 22:43 WIB
Ilustrasi pertandingan Judo. (Photo/Ilustrasi/Reuters)
Ilustrasi pertandingan Judo. (Photo/Ilustrasi/Reuters)

Kabar yang mengejutkan datang dari Olimpiade Tokyo cabang Judo. Pasalnya, kedua atlet asal Palestina memutuskan untuk meninggalkan acara mereka karena mereka menyadari bahwa itu melanggar apa yang mereka perjuangkan.

Atlet Judo bernama Aljazair berusia 30 tahun dan Fethi Nourine, diskors oleh Federasi Judo Internasional (IJF) setelah menarik diri dari Olimpiade karena berpotensi bertemu rival dari Israel. Dia juga diperintahkan meninggalkan Tokyo.

Berbicara kepada media Aljazair, Nourine mengatakan dia menolak untuk "mengotori tangannya" dan bersedia menarik diri dari pertandingan dalam solidaritas dengan Palestina.

Ini bukan kali pertama bagi Nourine seperti di Kejuaraan Dunia 2019, ia mengundurkan diri dari pertandingan setelah dijadwalkan bertemu atlet Israel bernama Tohar Butbul.

Baca juga: Petinju Olimpiade Tokyo Gigit Lawannya, Seperti Momen 'Mike Tyson' saat Bertanding

“Kami telah bekerja keras untuk lolos ke Olimpiade, tetapi perjuangan Palestina lebih besar dari itu semua,” katanya.

IJF mengatakan Nourine dan pelatihnya, Amar Bekhlef, keduanya diskors sementara dengan komite disiplin yang akan menyelidiki rincian kasus untuk menentukan hukuman lebih lanjut.

Mohamed Abdalrasool (28) dari Sudan mengundurkan diri dari pertandingan segera setelah itu karena ia lebih suka melakukannya daripada bertemu atlet Israel, Tohar Butbul sehingga menjadi bintang judo kedua yang meninggalkan Olimpiade karena berpotensi menghadapi lawan Israel.

Dilansir dari Astro Awani, Selasa (27/7/2021), atlet tersebut tidak tampil pada pertandingan melawan Butbul yang berusia 27 tahun, pada Senin (2/7/2021) di kelas 73 kilogram.

Artikel Menarik Lainnya:

Editor: Administrator

Tags

Rekomendasi

Terkini

X