Stadion Utama PON 2024 Dibuat Berstandar Internasional, Menpora: Jangan Asal Bangun!

- Minggu, 25 Desember 2022 | 22:02 WIB
Menteri Pemuda dan Olahraga Zainudin Amali (kedua kiri) didampingi Ketua Umum KONI Pusat Maciano Norman (kiri) bertemu dengan Wali Nanggroe Aceh Malik Mahmud (tengah), Pj Gubernur Aceh Achmad Marzuk. (ANTARA FOTO/Ampelsa)
Menteri Pemuda dan Olahraga Zainudin Amali (kedua kiri) didampingi Ketua Umum KONI Pusat Maciano Norman (kiri) bertemu dengan Wali Nanggroe Aceh Malik Mahmud (tengah), Pj Gubernur Aceh Achmad Marzuk. (ANTARA FOTO/Ampelsa)

Dua stadion utama penyelenggaraan Pekan Olahraga Nasional (PON) XXI pada tahun 2024 di Aceh dan Sumatera Utara akan dibangun sesuai dengan standar internasional.

Menteri Pemuda dan Olahraga (Menpora) RI Zainuddin Amali memastikan dua stadion utama itu dibangun sesuai dengan standar internasional sehingga ke depannya dapat digunakan di ajang internasional lainnya dan tidak perlu lagi renovasi.

“Stadion ini saya minta standar internasional, jangan sampai kita asal bangun, begitu ada kegiatan kita harus renovasi lagi,” ujar Menpora dikutip dari Antara, Minggu (25/12/2022).

Baca Juga: Aceh dan Sumut Umumkan Jadi Tuan Rumah Bersama PON 2024

Pembangunan dua stadion utama PON 2024 itu disebut menjadi ranah Kementerian PUPR. Pihak Menpora akan terus mendorong agar segera dimulai pembangunan.

“Saya sudah pesan ke PUPR, kasih stadion standar, sehingga tidak renovasi lagi ketika ada ajang internasional, Insya Allah, kami akan dorong lagi (percepatan pembangunan),“ sambung Menpora.

Perhelatan PON ke XXI direncanakan berlangsung pada September 2024. Acara pembukaan akan digelar di Provinsi Aceh, sementara penutupan akan berlangsung di Sumatera Utara.

Baca Juga: Persiapan PON 2024, Edy Rahmayadi Dorong Pengprov Cabor Lebih Giat Mencari Talenta

Gubernur Sumut Edy Rahmayadi juga menyinggung percepatan pembangunan stadion utama yang bersumber dari APBN senilai Rp1,7 triliun, yang akan digunakan sebagai lokasi penutupan PON.

Edy pun meminta pembangunan stadion utama itu segera ditender oleh pemerintah pusat, mengingat waktu persiapan PON sudah semakin dekat dengan waktu penyelenggaraan.

Artikel Menarik Lainnya:

Editor: Edi Hidayat

Tags

Rekomendasi

Terkini

X