Tottenham Hotspur masih memerlukan sosok Harry Kane di lini depan untuk musim depan. Untuk itu, manajemen The Lilywhites akan mengupayakan segalanya demi mempertahankan Kane.
Beberapa waktu lalu, kapten timnas Inggris itu dilaporkan akan meninggalkan Tottenham Hotspur pada akhir musim ini. Padahal kontraknya di Spurs tersisa tiga tahun lagi.
Keinginan Kane cabut dari Tottenham karena ingin meraih gelar dalam karier sepak bolanya. Sejak berkostum Tottenham Hotspur, Kane belum memenangkan trofi apa pun. Capaian terbaiknya di Spurs adalah menjadi runner up Liga Champions 2018/2019, dan terakhir runner up Piala Liga Inggris 2020/2021.
Padahal, dari segi individu, Kane sangat cemerlang. Ia sudah mencetak 220 gol untuk Spurs dan menjadi top skor terbanyak klub di lima musim terakhir.
Manchester City kabarnya sudah mengajukan proposal terkait transfer Kane ke Tottenham. The Citizens disebut menawarkan 100 juta paun atau sekitar Rp2 triliun.
Chairman Daniel Levy menegaskan Tottenham tak akan melepas Kane dengan harga 100 juta paun. Namun jika ada yang menawar 150 juta paun dan dibayar tunai, maka mereka akan menjual Kane.
"Harry Kane adalah pemain top. Saya tak sabar melihatnya main bersama Spurs," ujar Direktur Tottenham Hotspur, Fabio Paratici, kepada Sky Italy.
"Misi kami adalah mempertahankan Harry Kane di Tottenham," sambungnya.
"Saya beruntung sudah melihat banyak pemain top di Juventus dan saya juga ingin menikmati Harry Kane di sini. Dia adalah salah satu striker terbaik dunia."
"Saya belum ada bicara apapun dengan Harry Kane- karena saya tidak ingin mengganggu pemain kami selama Piala Eropa. Dia striker luar biasa."
