Lulusan akademi Arsenal, Reiss Nelson mengklaim siap bertahan dan berjuang untuk mendapatkan tempat di starting XI Emirates Stadium.
Pemain berusia 20 tahun itu telah masuk tim inti The Gunners selama tiga tahun sejak debut seniornya di Community Shield 2017 melawan Chelsea di Wembley.
Dia telah membuat 39 penampilan di semua kompetisi serta menghabiskan waktu dengan status pinjaman di klub Bundesliga, Hoffenheim.
Pemain internasional Inggris U21 itu memulai musim lalu sebagai bagian dari skuad senior di bawah asuhan Unai Emery.
Nelson tetap di sana ketika Emery dipecat dan digantikan oleh rekan senegaranya Mikel Arteta pada bulan Desember.
Kedatangan Arteta memicu peningkatan keberuntungan klub, yang berpuncak pada kemenangan final Piala FA melawan Chelsea.
Dikuti oleh kemenangan adu penalti melawan Liverpool di Community Shield pada hari Sabtu.
Mantan pelatih Manchester City itu telah merekrut Willian dari Chelsea dan dikaitkan dengan sejumlah pemain lain dalam upaya membangun skuad yang dapat bersaing demi gelar.
Meskipun ada ancaman persaingan tambahan, Nelson mengatakan dia tidak berniat meninggalkan klub atau mencari klub pinjaman.
“Bagi saya ini tentang menempatkan diri saya di starting XI,” katanya pada situs web klub.
"Bos telah membuat banyak perubahan dan membawa banyak pemain top ke dalam tim dan saya merasa itu dapat membantu kami, tetapi saya ingin berjuang untuk posisi saya dan mendapatkan tempat di starting XI," tambahnya.
Arteta menunjukkan keyakinannya pada Nelson dengan mengizinkan anak muda itu mengambil penalti pertama dalam kemenangan adu penalti Arsenal di Wembley.
Nelson dengan percaya diri menendang bola ke sudut bawah gawang dan berbuah gol.
"Saya mendapat kesempatan dari Arteta. Itu merupakan peningkatan kepercayaan diri yang besar untuk memulai musim baru bagi pemain muda," pungkasnya.
