Pasca Kartu Merah, Messi Diklaim Kembali Perkuat Argentina Jelang Kualifikasi Piala Dunia

Lionel Messi telah diizinkan bermain untuk Argentina dalam 2 pertandingan internasional yang dijadwalkan pada Oktober.

Presiden Asosiasi Sepak Bola Argentina, Claudio Tapia mengonfirmasi bahwa Messi tidak akan melewatkan pertandingan apa pun untuk negaranya pasca kartu merah yang diberikan pada 2019.

Secara kontroversial, Messi dikeluarkan dari lapangan dalam playoff perebutan tempat ketiga Copa America melawan Chili pada Juli tahun lalu dan diberi larangan bermain 1 pertandingan.

Konfederasi Sepak Bola Amerika Selatan (CONMEBOL) awalnya menyatakan Messi harus absen dalam pertandingan kompetitif.

Namun kapten Argentina itu diizinkan bermain dalam pertandingan persahabatan melawan Brazil dan Uruguay akhir tahun lalu.

Menjelang kualifikasi Piala Dunia melawan Ekuador dan Bolivia bulan depan, Tapia berhasil menantang larangan CONMEBOL itu.

Dia mengklaim bahwa undang-undang pembatasan larangan telah kedaluwarsa.

Messi mendapat kartu merah setelah bentrok dengan Gary Medel pada menit ke-37, di mana pemain Chili juga dikeluarkan karena insiden tersebut. 

Argentina kemudian memenangkan pertandingan 2-1 berkat gol dari Sergio Aguero dan Paulo Dybala.

Keputusan mengeluarkan Messi membuat bintang Barcelona itu marah setelah pertandingan dan dia mengklaim kompetisi telah dicurangi untuk keuntungan Brazil.

"Tidak diragukan lagi, semuanya sudah diatur untuk Brasil," katanya dikutip dari Goal International. 

"Saya berharap VAR dan wasit tidak memainkan peran apa pun di final dan Peru bisa bersaing, tetapi itu tampak sulit bagi saya."

"Saya tidak ingin menjadi bagian dari kecurangan ini, kami tidak harus menjadi bagian dari rasa tidak hormat yang kami derita selama Copa America."