Inter Milan resmi berpisah dengan Christian Eriksen karena masalah jantung yang dialami sang pemain. Pelatih Inter, Simone Inzaghi sangat menyayangkan hal ini karena belum sempat melatih Eriksen.
Gelandang timnas Denmark itu sudah tidak membela Inter sejak pingsan karena masalah jantung saat pertandingan EURO 2020 melawan Finlandia pada Juni lalu.
Eriksen diketahui sudah mulai berlatih sendiri di fasilitas klub masa kecilnya asal Denmark, Odense Boldklub untuk bersiap kembali merumput. Namun, belum ada konfirmasi resmi mengenai apakah atau di mana pemain 29 tahun itu akan melanjutkan karier profesionalnya.
Akan tetapi, Eriksen dipastikan tidak akan bisa berkarier di Serie A karena aturan Federasi Sepak Bola Italia (FIGC) melarang pesepak bola bermain dengan alat support jantung atau ICD (Implantable Cardioverter Defibrillator) sehingga Inter mau tidak mau harus mengakhiri kontrak mereka.
"Situasinya sangat menyedihkan buat saya. Secara pribadi, saya akan senang jika bisa melatih Chris. Saya memeluknya dengan erat, dan sayangnya dia tak bisa bermain di Italia," ujar Inzaghi kepada Sky Sport Italia.
Eriksen sendiri bergabung dengan Nerazzuri dari Tottenham Hotspur pada Januari 2020 dengan kontrak 4 setengah tahun dan gaji 125.000 pounds per minggu yang membuatnya menjadi salah satu pemain berpenghasilan tertinggi di klub.
