Legenda Argentina, Diego Maradona dikabarkan telah menjalani operasi hematoma subdural, Selasa (3/11/2020).
Dokter pribadinya, Leopoldo Luque mengonfirmasi operasi tersebut berjalan lancar dan mantan superstar Argentina dan Napoli itu mulai pulih.
Sebelumnya, Maradona dirawat di klinik Ipensa di La Plata pada hari Senin karena dikhawatirkan menderita anemia dan dehidrasi, sebelum dipindahkan ke Klinik Olivos di provinsi Buenos Aires.
"Saya berhasil mengevakuasi hematoma dan Diego menjalani operasi dengan sangat baik," kata Luque dikutip dari Goal International.
"Diego terkendali. Dia memiliki saluran pembuangan kecil untuk mengeluarkan cairan yang akan kami keluarkan besok. Masa tinggalnya di rumah sakit akan bergantung pada perkembangannya."
"Tapi awal pemulihannya sangat bagus. Cara dia bereaksi setelah operasi sangat menjanjikan."
Pemenang Piala Dunia 1986 yang membawa Napoli meraih 2 gelar Serie A itu telah menangani klub Superliga Argentina, Gimnasia sejak 2019.
Dia sempat mendamingi Gimnasia memainkan pertandingan pada malam hari ulang tahunnya Jumat lalu.
Gimnasia memenangkan pertandingan pembukaan mereka dengan skor 3-0 di kandang sendiri atas Patronato.
Maradona telah menderita sejumlah masalah kesehatan sejak pensiun dari sepak bola.
Di antaranya, 2 kali menjalani operasi bypass lambung setelah kelebihan berat badan yang berbahaya dan jatuh sakit di Piala Dunia 2018 Rusia.
Tahun berikutnya, dia juga menjalani perawatan di rumah sakit karena pendarahan internal perut.
