Pedangdut Inul Daratista baru-baru ini mengunggah foto jadul dirinya dan sang suami, Adam Suseno di Instagram. Dalam unggahan itu, Inul berbicara soal pernikahan yang pasti memiliki masalah.
Kata Inul dalam keterangannya, tak ada pernikahan yang sempurna tanpa cacat. Masing-masing pasangan kata Inul memiliki kekurangan yang untuk menerimanya butuh waktu dan proses.
Dalam unggahan itu, Inul mendeskripsikan arti pernikahan baginya. Katanya, pernikahan adalah menyatukan rezeki berdua menjadi satu.
"Pernikahan itu sahwat yg sah. Pernikahan itu menyatukan rezeki berdua jd 1. Pernikahan itu susah dilakoni ber2 dan senangpun di nikmati sama2," tulis Inul di Instagram seperti yang dilihat INDOZONE.
Yang sulit kata Inul adalah bagaimana seseorang bisa bertahan dengan pasangan, yang tengah diberi cobaan. Hal ini pula lah yang bisa membuat kita melihat kekuatan cinta dari pasangan.
"Pasangan sejati bisa dilihat ketika sama2 tua senja dan keriput msh bergandengan tangan jika ada umur pjg," tambahnya lagi.
Baca juga: Inul Daratista Bagikan Rahasia Cantik dan Awet Muda: Bukan Harus ke Dukun & Hindari Julid
Menjelang 26 tahun menjalani biduk rumah tangga dengan Adam, Inul mengatakan bahwa ia bahagia. Walaupun selama itu ia dan Adam banyak mengalami godaan dan tangisan, namun ia harus bisa memberikan contoh yang baik untuk anaknya.
"Meski cobaan godaan dan tangisan ada dlm kehidupan pernikahan,tapi utk contoh buat anak sbg orgtua hrs mampu memberikan yg terbaik,tanpa hrs membuatnya sakit krn ulah orgtuanya," paparnya.
Kata Inul, tak ada pernikahan yang super manis, yang ada bagaimana caranya belajar jadi pasangan yang tauladan dan belajar untuk membangun rumah tangga sakinah mawaddah warahmah.
"Tdk ada rumahtangga yg super manis.preeettttt. Tapi itulah belajar.... belajar bgmn jd pasangan yg tauladan meskipun pasangane preeeetttt terus belajar agar samawa ada dlm genggaman. Cinta itu preeeettt. Dlm rumah tangga cinta itu penting gak penting," lanjutnya.
Banyak hal kata Inul yang harus dilewati dalam rumah tangga. Baik susah, maupun senang. Namun pernikahan yang hebat menurutnya adalah mampu melewati perihnya kehidupan secara bersama-sama.
