Ini yang Buat Feby Febiola Kuat dan Lebih Bersyukur Usai Divonis Kena Kanker Ovarium

- Selasa, 11 Agustus 2020 | 14:48 WIB
Feby Febiola. (Instagram/@febyfebiola_)
Feby Febiola. (Instagram/@febyfebiola_)

Beberapa waktu yang lalu, artis Feby Febiola mengumumkan bahwa dirinya tengah menderita kista ovarium dan harus menjalani operasi.

Akibat penyakit dan proses kemoterapi, rambut indah Feby yang dulu terurai indah di atas bahunya mengalami kerontokan yang parah.

Saking banyaknya rambut rontok, Feby memutuskan untuk menggundul rambutnya. Meski kepalanya tak lagi dihiasi rambut, namun Feby mengaku bahwa cewek berambut botak itu keren dan berkarakter.

Usai divonis menderita kanker ovarium, Feby mengaku bahwa dirinya tidak terlalu stres dengan kondisi tersebut. Dalam kanal YouTube Melaney Ricardo, Feby mengatakan bahwa perasaan kaget memang menghampiri dirinya di awal dokter memvonisnya terkena kanker.

 
 
 
 
 
 
 
 
 
 
 
 
 
 
 

A post shared by Feby Febiola (@febyfebiola_) on

Namun sejak saat itu, Feby mencoba menerima dan positif thingking bisa sembuh. Ada banyak hal yang menurut Feby menguatkan dirinya menjalani hidup sebagai penderita kanker.

"Sebenarnya ya, yang namanya kanker itu kan sekarang sudah menjadi penyakit yang umum. Apalagi ovarium, payudara gitu ya," ungkap Feby kepada Melaney dalam kanal YouTube-nya pada Sabtu (9/8/2020).

Feby pun mengaku bahwa ada beberapa orang terdekatnya yang menderita kanker.

"Aku juga ada beberapa sahabat yang terkena, tante aku kena, jadi aku enggak terlalu syok gitu ya. Maksudnya gini, aku tau itu bisa sembuh. Treatmentnya nggak kayak dulu, sekarang udah canggih. Bahkan temen aku, sahabatku sendiri yang di Bali, aku sering ketemu kena payudara gitu kan. Dan dia fine, baik-baik aja gitu kan, " jelas Feby.

"Jadi aku lebih panik pas awal, karena kan kaget, kaget tuh dari gue yang sehat, kok tiba-tiba gue ada menyimpan penyakit nih, gak tau. Tiba-tiba, dokter bahwa kamu sakit," sambungnya.

Meski terasa berat, Feby mengaku sangat bersyukur usai divonis menderita kanker ovarium.

"Jujur perasaan gue sekarang jauh lebih baik dari sebelum sakit," ungkapnya.

"Karena dulu gue kalau ada orang sakit kanker, gue ngerasa 'What if it's happen to me' Dan ternyata sekarang gue kena, and I'm okay gitu, I still can be happy. Gue masih bisa happy," tambahnya.

Sakit yang menyerang tubuh Feby, membuatnya lebih bisa mensyukuri hidup. Bahkan katanya, kekosongan dalam dirinya perlahan-lahan ikut membaik.

Halaman:

Editor: Administrator

Rekomendasi

Terkini

X