Penyanyi terkenal Madonna baru-baru ini menyuarakan soal keresahannya akan kepemilikian senjata pribadi yang dimiliki oleh setiap orang di Amerika Serikat. Hal ini ia ungkapkan lewat akun Instagram-nya dengan meminta pemerintak untuk membatasi penjualan senjata di Amerika Serikat.
"There’s a new Vaccination!! Its called GUN CONTROL! Should be mandatory. It will SAVE LIVES!" tulis Madonna di keterangan Instagramnya.
Baca Juga: Tamara Bleszynski Tuai Pujian Usai Unggah Foto Pikul Keranjang Bambu di Kepala: Salut
Bukan tanpa sebab, hal ini lantaran maraknya penggunaan senjata pribadi yang tidak difungsikan sebagai perlindungan, melainkan untuk melakukan tindak kriminal pembunuhan. Bahkan pembunuhan dilakukan oleh oknum dari kepolisian setempat.
Madonna berang dengan aksi yang dilakukan oknum setempat lantaran tidak mendapatkan hukum pengadilan. Hal itu dikarenakan pihak kepolisian Amerika Serikat di bawah lindungan pengadilan.
Pada unggahan berikutnya, Madonna membagikan kisah seorang anak remaja yang ditembak oleh pihak kepolisian lantaran tertuduh melakukan pembunuhan pada orang lain.
"Adam Toledo berusia 13 tahun, Daunte Wright berusia 20 tahun! Petugas yang membunuh mereka hanya dituduh melakukan pembunuhan. Ini gila. Mengerikan. Namun hal itu telah menjadi normal dalam masyarakat kita," cerita Madonna lewat akun Instagram-nya.
Tampaknya aksi Madonna menyuarakan hak masyarakat dengan membatasi penggunaan senjata cukup serius. Dalam sebuah komentar, seorang warga Amerika bernama Karen Gayler menyarankan Madonna untuk menyewa penjaga yang dilengkapi dengan senjata untuk melindungi dirinya dan keluarganya.
Namun, bukannya berterima kasih dengan warga tersebut, justru Madonna menegadkan bahwa ia tidak akan memiliki penjagaan seperti itu dan mengatakan bahwa dunia ini seakan tidak nyata.
"Jalang, aku tidak memiliki satpam atau penjaga bersenjata di sekitarku. Temui aku dan katakan langsung padaku betapa tidak nyata duniaku. Aku menantangmu. Kau tidak tahu apa-apa tentang aku atau hidupku. Penjahat satu-satunya yang saya lihat saat ini adalah polisi yang dibayar untuk melindungi rakyat. Tapi polisi dilindungi oleh hakim dan sistem peradilan pidana yang merupakan lelucon karena tidak ada keadilan jika kamu adalah orang berkulit hitam," balas Madonna.